Pertamina segera cari mitra dalam pengelolaan blok migas



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Akhir tahun ini, PT Pertamina berencana mencari mitra dalam pengelolaan blok migas melalui penawaran hak partisipasi (participating interest/PI).

Hal ini diungkapkan Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati disela acara Indonesian Petroleum Association Convention & Exhibition 2019 (IPA Convex 2019). "Kami akan mengundang mitra dan menawarkan PI," sebut Nicke, Kamis (5/9).

Baca Juga: Investasi US$ 80 juta, Pertamina berambisi jadi pemain baterai kendaraan listrik


Nicke menambahkan, upaya ini perlu dilakukan mengingat sejauh ini blok migas Pertamina yang memiliki mitra baru mencapai 30%. Sementara, rata-rata perusahaan migas global menjalin kemitraan untuk 80% blok migas yang dikelola. Namun Nicke memastikan sejauh ini Pertamina belum memasang target berapa persentase peningkatan yang akan dikejar.

Nicke pun mengungkapkan Pertamina kini tengah melakukan tahap finalisasi untuk sejumlah wilayah kerja (WK) yang dinilai potensial untuk ditawarkan PI-nya. "Kami harapkan akhir tahun sudah mulai kami rilis daftarnya dan mulai mengundang calon partner," terang Nicke.

Asal tahu saja, saat ini Pertamina mengelola 99 aset migas di dalam dan luar negeri melalui sejumlah anak usaha. Beberapa diantaranya PT Pertamina Hulu Energi yang mengelola 58 blok migas, PT Pertamina EP dengan 1 blok migas dan PT Pertamina EP Cepu lewat 1 blok migas.

Baca Juga: Pertamina Kelola 40% produksi migas nasional

Selain itu, PT Pertamina EP Cepu ADK  dengan pengelolaan 1 blok migas, PT Pertamina Hulu Indonesia dengan 3 blok migas, dan PT Pertamina Internasional EP untuk pengelolaan 35 blok migas.

Lebih jauh Nicke mengungkapkan, partner yang diincar merupakan pihak-pihak yang sudah berpengalaman dalam mengimplementasikan proven teknologi. Pertamina turut menjadikan aspek finansial calon mitra sebagai bahan pertimbangan. "Partnership juga membuka kemungkinan kita untuk masuk ke dalam blok para perusahaan global ini di luar," jelas Nicke.

Yang terang, Pertamina berharap langkah mencari mitra ini dapat membantu upaya peningkatan produksi pada sejumlah blok migas milik Pertamina. Produksi minyak Pertamina pada semester pertama sebesar 413.000 barel per hari (bph) atau setara 99,76% dari target sebanyak 414.000 bph.

Baca Juga: Produksi turun, SKK Migas minta KKKS komitmen pada rencana kerja

Sementara itu, produksi gas tercatat sebesar 2.856 juta kaki kubik per hari (million standard cubic feet per day/mmscfd) atau setara 97,04% dari target perusahaan sebesar 2.943 mmscfd.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat