JAKARTA. PT Pertamina (persero) menginvestasikan US$ 200 juta untuk menambah kapasitas terminal penampungan bahan bakar minyak (BBM) Tanjung Uban, Kepulauan Riau.Menurut Vice President Supply Integrated Supply Chain (ISC) Pertamina Rusnaedy Johari, saat ini daya tampung terminal tersebut 800.000 barel. Dengan menanam duit sebanyak itu, Pertamina akan menyulapnya menjadi tiga juta barel."Hasil kajian bisnis dan manajemen yang kami lakukan menunjukkan Tanjung Uban layak dikembangkan," kata Rusnaedy, Kamis (5/8).Langkah berikut yang akan dilakukan perseroan terkait rencana pengembangan tersebut adalah melakukan studi kelayakan teknis yang ditargetkan selesai dipengujung tahun ini."Tahun depan bisa mulai konstruksi dan 2015 sudah selesai," katanya. Ia menambahkan, Pertamina juga punya rencana lain di Tanjung Uban. Yaitu, Tanjung Uban akan menjadi tempat pencampuran BBM khususnya Premium.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Pertamina Tambah Kapasitas Terminal BBM Tanjung Uban
JAKARTA. PT Pertamina (persero) menginvestasikan US$ 200 juta untuk menambah kapasitas terminal penampungan bahan bakar minyak (BBM) Tanjung Uban, Kepulauan Riau.Menurut Vice President Supply Integrated Supply Chain (ISC) Pertamina Rusnaedy Johari, saat ini daya tampung terminal tersebut 800.000 barel. Dengan menanam duit sebanyak itu, Pertamina akan menyulapnya menjadi tiga juta barel."Hasil kajian bisnis dan manajemen yang kami lakukan menunjukkan Tanjung Uban layak dikembangkan," kata Rusnaedy, Kamis (5/8).Langkah berikut yang akan dilakukan perseroan terkait rencana pengembangan tersebut adalah melakukan studi kelayakan teknis yang ditargetkan selesai dipengujung tahun ini."Tahun depan bisa mulai konstruksi dan 2015 sudah selesai," katanya. Ia menambahkan, Pertamina juga punya rencana lain di Tanjung Uban. Yaitu, Tanjung Uban akan menjadi tempat pencampuran BBM khususnya Premium.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News