Pertamina usulkan eksplorasi minyak di East Natuna



BOJONEGORO. PT Pertamina (Persero), ExxonMobil, dan PTT Exploration and Production Pcl (PTT EP) yang merupakan konsorsium pemegang participating interest Wilayah Kerja Pertambangan East Natuna masih menyusun konsep pengembangan blok itu.

Direktur Hulu Pertamina Syamsu Alam mengatakan, ada beberapa pilihan yang terbuka dari Kementerian ESDM dan SKK Migas terkait konsep pengembangkan blok East Natuna.

Yang penting, kata Syamsu, dalam blok tersebut harus diketahui apakah mengandung minyak bumi atau gas saja. 


"Kalau memang memungkinkan kami mengeksplorasi minyak terlebih dahulu. Kalau untuk gas masih panjang, kami tawarkan untuk develop minyak," kata Syamsu, Jumat (22/7).

Syamsu mengatakan, tantangan untuk mengembangkan gas di blok East Natuna adalah soal kadar karbondioksida (co2) cadangan gas yang mencapai 72%. 

"Jadi, dari 4 BCF gas, paling hanya bisa untuk memproduksi 1 BCF Lint Gas. Volume CO2 yang besar ini masih jadi concern kami," kata Syamsu.

Syamsu menambahkan, pada tahun depan diharapkan sudah ada penandatanganan production share contract (PSC). 

"Tapi saran kami, perencanaan untuk mengembangkan gas ini harus matang, hitung-hitungan komersial dan kepastian.PSC perlu tapi Harus ada kepastian berapa hitung-hitungan gasnya, siapa yang menyerap dan berapa harga gasnya," tandas Syamsu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dikky Setiawan