KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Kementerian Koperasi dan UKM belum lama ini menggelar business matching. Kegiatan ini bertujuan untuk mempertemukan pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) dengan calon investor potensial dari dalam dan luar negeri. 

Adapun investor yang diundang di antaranya Saratoga Investama, Cyberport Incubation Hub, Findolainen Business Hub, Value for Women dan Food story Group.

Lalu, PT Anugrah Pratama Logistindo, Sampoerna Entrepreneurship Training Center,  PT Prima Solusi Medika, BNI, Seed Uno dan Global Innovation & Technology Platform. 

Deputi Bidang UKM Kemkop UKM Hanung Harimba Rahman belum lama ini mengatakan sebanyak sembilan UKM yang mengikuti kegiatan tersebut. UKM ini dipilih melalui proses pendaftaran terbuka pada awal tahun 2022.

Baca Juga: Kemenperin Jodohkan BUMN dengan IKM Elektronik dan Telekomunikasi

Sedangkan sembilan UKM peserta kegiatan bergerak di sektor teknologi dan makanan minuman alias food and beverages.

Pelaku UKM tersebut adalah SPD Speedometer, Botika Teknologi Indonesia, CV. Kirey Natural, CV Nusantara Jaya Food, ZEO Bent Indonesia, Martabak Hawaii, Markas Walet, PT Bhinneka Karya Jaya Bersama, dan PT Integrasi Bisnis Eksekutif.

Sebelum melakukan business matching,  UKM  yang terpilih diberikan pendampingan oleh lembaga inkubator Inotek dan MBN Consultant bagaimana cara untuk bisa menarik minat investor dan mitra potensial.

Ia berharap, pertemuan antara investor dan UKM pilihan tersebut bisa segera berlanjut ke tahap selanjutnya dan ada pembicaraan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Markus Sumartomjon