BRUSSELS. Tujuh jam, para menteri keuangan zona euro menggelar pertemuan tanpa hasil atas penyelesaian krisis utang Yunani, Rabu (11/2). Bahkan, tidak ada pernyataan bersama soal langkah-langkah selanjutnya pada pertemuan Senin (16/2) mendatang. Menteri Keuangan Yunani Yanis Varoufakis mengatakan, kesepakatan dana talangan dengan Uni Eropa merupakan hukuman dan harus diakhiri. Sedangkan, Uni Eropa berpendapat bahwa Yunani harus menjalankan kesepakatan. Bailout Uni Eropa dan Dana Moneter Internasional alias International Monetary Fund (IMF) akan kadaluarsa pada 28 Februari mendatang. Yunani berniat menghentikan kesepakatan bailout. Yunani menolak draf kesepakatan dari zona euro yang mengajukan perpanjangan dana talangan saat ini.
Pada pertemuan kemarin, Varoufakis menyerahkan proposal perubahan 30% kewajiban bailout dan menggantinya dengan 10 poin rencana reformasi. Tapi, para kreditur mengatakan, kesepakatan sebelumnya tidak bisa diubah. Presiden Eurogroup Jeroen Dijsselbloem mengatakan, tidak ada diskusi soal detail proposal Yunani. "Kami tidak masuk ke negosiasi pada inti program atau program lain, kami hanya mencoba menggarap langkah selanjutnya untuk dua hari ke depan. Tapi kami juga tidak mencapai kesepakatan soal itu," kata Dijsselbloem kepada BBC. Varoufakis justru mengatakan bahwa pertemuan ini menghasilkan diskusi yang sangat baik. "Sekarang kami memproses pertemuan selanjutnya pada Senin mendatang. Kami berharap akan ada keputusan yang optimal bagi kedua pihak," kata dia.