KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Tren penurunan utang luar negeri (ULN) swasta yang berlanjut pada triwulan I-2025 menunjukkan sinyal bahwa para pengusaha masih menahan diri untuk berekspansi di saat iklim usaha yang penuh ketidakpastian dari sisi eksternal dan juga pendapatan bisnis yang melambat. Adapun posisi Utang Luar Negeri (ULN) swasta melanjutkan kontraksi pertumbuhan secara tahunan (year on year/yoy) sebesar 1,2% menjadi sebesar US$ 195,5 miliar. Kepala Ekonom Bank Central Asia (BCA) David Sumual mengatakan, banyak perusahaan utamanya yang dialami perusahaan emiten memiliki banyak pertimbangan dalam melihat dinamika ekonomi global dan domestik saat ini.
Pertumbuhan Bisnis yang Melambat Memicu Penurunan Utang Luar Negeri Swasta
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Tren penurunan utang luar negeri (ULN) swasta yang berlanjut pada triwulan I-2025 menunjukkan sinyal bahwa para pengusaha masih menahan diri untuk berekspansi di saat iklim usaha yang penuh ketidakpastian dari sisi eksternal dan juga pendapatan bisnis yang melambat. Adapun posisi Utang Luar Negeri (ULN) swasta melanjutkan kontraksi pertumbuhan secara tahunan (year on year/yoy) sebesar 1,2% menjadi sebesar US$ 195,5 miliar. Kepala Ekonom Bank Central Asia (BCA) David Sumual mengatakan, banyak perusahaan utamanya yang dialami perusahaan emiten memiliki banyak pertimbangan dalam melihat dinamika ekonomi global dan domestik saat ini.