KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Angka pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II-2025 yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) sebesar 5,12% masih menuai perdebatan. Center of Economic and Law Studies (Celios) mempertanyakan keandalan indikator yang digunakan BPS, terutama klaim adanya shifting konsumsi dari ritel fisik ke platform daring serta lonjakan transaksi digital. Direktur Eksekutif Celios Bhima Yudhistira menilai, penjelasan tersebut tidak cukup kuat menjelaskan diskrepansi data, terutama ketika data ritel menunjukkan pelemahan.
Pertumbuhan Ekonomi 5,12% Banyak Faktor Semu, Celios Ungkap Datanya
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Angka pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II-2025 yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) sebesar 5,12% masih menuai perdebatan. Center of Economic and Law Studies (Celios) mempertanyakan keandalan indikator yang digunakan BPS, terutama klaim adanya shifting konsumsi dari ritel fisik ke platform daring serta lonjakan transaksi digital. Direktur Eksekutif Celios Bhima Yudhistira menilai, penjelasan tersebut tidak cukup kuat menjelaskan diskrepansi data, terutama ketika data ritel menunjukkan pelemahan.
TAG: