KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Staf Khusus Presiden bidang ekonomi Ahmad Erani Yustika optimistis pertimbuhan ekonomi 5,2% hingga akhir tahun sudah di tangan.

Hal itu dipengaruhi empat hal yakni, dari sisi belanja pemerintah yang semakin kuat, investasi yang juga masih stabil, dan konsumsi rumah tangga yang masih sangat baik.

"Pemerintah bisa menjaga dengan inflasi yang masih di bawah level 4%, sehingga daya beli tidak menurun," kata Erani, Rabu (19/9).

Lalu dari ekspor impor juga masih bagus. Pertumbuhan ekspor yang masih sejalan dengan proyeksi karena dilihat secara year on year pertumbuhan ekspor nasional berada di kisaran 13%-16% (hingga Agustus 2018).

Sehingga Erani berpendapat, dalam situasi ekonomi sekarang ini, faktor penyumbang pertumbuhan ekonomi itu masih positif. Apalagi, pemerintah telah melakukan upaya untuk kendalikan impor dan dorong ekspor lewat TKDN, dan pengetatan tarif PPh impor.

"Kalaulah rata-rata kita bisa jaga pertumbuhan (ekspor) rata-rata 15%, dan kalau tidak ada hambatan yang sangat berarti pertumbuhan ekonomi 5,2% (hingga akhir tahun) sudah ada di tangan," jelas Erani.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati