KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pertumbuhan ekonomi dalam negeri di kuartal I 2021 diproyeksi dalam rentang minus 1% hingga 0,1% secara year on year (yoy). Walau terkontraksi secara tahunan, proyeksi itu mengindikasikan adanya pemulihan dibandingkan periode kuartal IV 2020 yang tercatat minus 2,19% yoy. Megutip catatan Kontan.co.id sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan, ada beberapa indikator ekonomi yang membuat kondisi bulan Januari hingga Maret 2021 mulai pulih. Misalnya dari sisi konsumsi yang tercermin dari peningkatan mobilitas masyarakat. Walaupun tidak dipungkiri, perbaikan itu terjadi pada Maret karena ada pembatasan sosial yang ketat pada Januari dan Februari 2021. Kepala Riset Kiwoom Sekuritas Indonesia Ike Widiawati mencermati, hampir sebagian besar pengusaha masih fokus pada permasalahan internal dan perencanaan strategi, serta perbaikan untuk terus menekan biaya dan menciptakan efisiensi.
Pertumbuhan ekonomi kuartal I masih terkontraksi, simak efeknya terhadap IHSG
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pertumbuhan ekonomi dalam negeri di kuartal I 2021 diproyeksi dalam rentang minus 1% hingga 0,1% secara year on year (yoy). Walau terkontraksi secara tahunan, proyeksi itu mengindikasikan adanya pemulihan dibandingkan periode kuartal IV 2020 yang tercatat minus 2,19% yoy. Megutip catatan Kontan.co.id sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan, ada beberapa indikator ekonomi yang membuat kondisi bulan Januari hingga Maret 2021 mulai pulih. Misalnya dari sisi konsumsi yang tercermin dari peningkatan mobilitas masyarakat. Walaupun tidak dipungkiri, perbaikan itu terjadi pada Maret karena ada pembatasan sosial yang ketat pada Januari dan Februari 2021. Kepala Riset Kiwoom Sekuritas Indonesia Ike Widiawati mencermati, hampir sebagian besar pengusaha masih fokus pada permasalahan internal dan perencanaan strategi, serta perbaikan untuk terus menekan biaya dan menciptakan efisiensi.