JAKARTA. Data pertumbuhan ekonomi Inggris mampu membuat mata uang poundsterling unggul di hadapan JPY. Mengutip Bloomberg, Jumat (28/8),pairing GBP/JPY juga naik 0,52% menjadi 187,389.

Albertus Christian, Senior Research and Analyst PT Monex Investindo Futures mengatakan, pergerakan pasangan GBP/JPY diwarnai aksi profit taking sembari menunggu hasil Jackson Hole Symposium.

Menurut Albertus, kebijakan ekonomi Inggris berbeda dengan Jepang. Negara Inggris seperti halnya AS menerapkan kebijakan untuk menaikkan suku bunga lebih cepat jika dibandingkan dengan Jepang. Dilihat dari pertumbuhan ekonomi, Inggris juga lebih unggul jika dibanding negeri sakura.

Di kuartal II-2015 data pertumbuhan ekonomi Inggris berada di angka 0,7% sementara Jepang diperkirakan minus 0,4%. Laju pertumbuhan ekonomi Inggris didukung oleh laju ekspor yang meningkat serta membaiknya perekonomian domestik. Selain itu, Prelim Business Investment secara kuartalan di Inggris naik menjadi 2,9% dari sebelumnya 2%. "Dari pertemuan Jackson Hole, pasar akan melihat perbedaan kebijakan ekonomi Inggris dan Jepang," ujar Albertus.

Namun demikian, pergerakan GBP selanjutnya akan dipengaruhi oleh pergerakan mata uang EUR. Maklum, GBP merupakan partner trading EUR. Sementara EUR sedang melemah karena tertekan oleh kenaikan bursa saham China. "Jika saham naik, investor akan mengalihkan investasinya di saham karena yield lebih tinggi," imbuh Albertus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto