JAKARTA. Pebisnis kurir dan logistik semakin sumringah tahun ini. Semakin maraknya bisnis daring serta e-commerce menyebabkan potensi bisnis ini bisa melonjak sepanjang tahun 2017.Asosiasi Perusahaan Jasa Pengiriman Ekspres, Pos dan Logistik Indonesia (Asperindo) menargetkan pertumbuhan rata-rata industri ini sekitar 14%-15%. Sementara total nilai pasar Asperindo tahun 2016 sudah mencapai Rp 50 triliun. " Itu dari 195 anggota Asperindo," kata H Syarifuddin, Direktur Eksekutif Asperindo, saat bertandang ke KONTAN, Kamis (16/3).Yang menarik, bila potensi bisnis ini memasukkan kontribusi dari bisnis daring alias e-commerce, potensi pertumbuhan bisnis jasa kurir dan logistik bisa mencapai 30%. Penyebabnya tak lain dari semakin maraknya pertumbuhan bisnis online, seperti dari industri rumahan yang memakai jasa kurir para anggota Asperindo.
Pertumbuhan jasa kurir bisa ngebut hingga 30%
JAKARTA. Pebisnis kurir dan logistik semakin sumringah tahun ini. Semakin maraknya bisnis daring serta e-commerce menyebabkan potensi bisnis ini bisa melonjak sepanjang tahun 2017.Asosiasi Perusahaan Jasa Pengiriman Ekspres, Pos dan Logistik Indonesia (Asperindo) menargetkan pertumbuhan rata-rata industri ini sekitar 14%-15%. Sementara total nilai pasar Asperindo tahun 2016 sudah mencapai Rp 50 triliun. " Itu dari 195 anggota Asperindo," kata H Syarifuddin, Direktur Eksekutif Asperindo, saat bertandang ke KONTAN, Kamis (16/3).Yang menarik, bila potensi bisnis ini memasukkan kontribusi dari bisnis daring alias e-commerce, potensi pertumbuhan bisnis jasa kurir dan logistik bisa mencapai 30%. Penyebabnya tak lain dari semakin maraknya pertumbuhan bisnis online, seperti dari industri rumahan yang memakai jasa kurir para anggota Asperindo.