Pertumbuhan Kredit BRI Mencapai 12,5% pada Kuartal III, Lebihi Target Tahun Ini



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di saat kondisi ekonomi global yang penuh ketidakpastian, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) mampu menunjukkan ketahanannya dengan mencatatkan kinerja yang terbilang positif di periode Januari-September 2023. 

Dalam hal ini, BRI masih bisa menjalankan fungsi intermediasinya dengan menyalurkan kredit hingga Rp 1.250,72 triliun atau naik 12,5% secara tahunan (YoY). Pertumbuhan tersebut sudah melebihi target perusahaan terkait pertumbuhan kredit di kisaran 10% hingga 12%.

Direktur Utama BRI Sunarso mengungkapkan bahwa kontributor utama penyaluran kredit tetap segmen UMKM yang memang merupakan bisnis utama bank tersebut. Di mana, pertumbuhannya mencapai 11,01% menjadi Rp 1.038,9 triliun.


“Padahal pada kuartal 3 tahun lalu kredit kepada UMKM itu masih Rp 935,6 triliun,” ujar Sunarso dalam konferensi pers, Rabu (25/10).

Baca Juga: Penyaluran KPR BTN Capai Rp 248,47 Triliun hingga Agustus 2023

Lebih lanjut, kredit yang tumbuh tinggi tersebut memiliki efek domino terhadap pendapatan bunga yang diperoleh bank pelat merah ini. BRI mencatat pendapatan bunga senilai Rp 138,63 triliun atau tumbuh 13,91% YoY.

Di periode yang sama, BRI mampu menurunkan Loan at Risk (LAR). LAR BRI tercatat sebesar 13,80% dan menurun apabila dibandingkan dengan LAR BRI pada September 2022 yang sebesar 18,68%.

“Kami optimistis di tahun depan LAR BRI dapat kembali pada kondisi pra-pandemi, yakni di kisaran 9%-11%”, ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi