KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kredit konsumsi tahun depan diramal tidak akan tumbuh sekencang tahun-tahun sebelumnya. Kredit konsumsi akan menjadi segmen yang paling terkena imbas kenaikan suku bunga. Selama ini, kredit konsumsi paling sensitif terhadap suku bunga. Alhasil, pergerakan bunga kredit berkorelasi kuat terhadap permintaan kredit konsumsi. Berdasarkan data terbaru Bank Indonesia (BI), yakni per Oktober 2018, pertumbuhan kredit konsumsi industri perbankan sebesar 11,4% secara tahunan atau year on year (yoy), sedikit melambat dibandingkan bulan sebelumnya di angka 11,5%. BI menjelaskan, perlambatan akibat trio kredit konsumsi yakni kredit pemilikan rumah (KPR), kredit kendaraan bermotor (KKB) dan kredit multiguna.
Pertumbuhan kredit konsumsi bisa melambat tahun depan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kredit konsumsi tahun depan diramal tidak akan tumbuh sekencang tahun-tahun sebelumnya. Kredit konsumsi akan menjadi segmen yang paling terkena imbas kenaikan suku bunga. Selama ini, kredit konsumsi paling sensitif terhadap suku bunga. Alhasil, pergerakan bunga kredit berkorelasi kuat terhadap permintaan kredit konsumsi. Berdasarkan data terbaru Bank Indonesia (BI), yakni per Oktober 2018, pertumbuhan kredit konsumsi industri perbankan sebesar 11,4% secara tahunan atau year on year (yoy), sedikit melambat dibandingkan bulan sebelumnya di angka 11,5%. BI menjelaskan, perlambatan akibat trio kredit konsumsi yakni kredit pemilikan rumah (KPR), kredit kendaraan bermotor (KKB) dan kredit multiguna.