JAKARTA. Pertumbuhan kredit Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) per akhir 2011 lebih rendah dibandingkan pertumbuhan total kredit perbankan. Kredit UMKM tahun lalu tumbuh sebesar 21,7% secara year to date sementara total kredit perbankan pada periode serupa tumbuh sebesar 24,8%. "Kontribusi kredit UMKM akhir tahun lalu terhadap total kredit perbankan setelah redefinisi kredit UMKM menjadi hanya sebesar 21,2% dari total kredit perbankan atau sekitar Rp 479,8 triliun," ujar Direktur Direktorat Kredit, BPR, dan UMKM Bank Indonesia Zainal Abidin. Redefinisi yang dimaksud mengacu pada UU tentang UMKM tahun 2008 yang membedakan antara kredit UMKM dan MKM. Kredit UMKM hanya memasukkan kredit untuk tujuan produktif sementara kredit MKM masih memasukkan kredit konsumtif sesuai dengan pengelompokan plafon.
Pertumbuhan kredit UMKM masih di bawah industri
JAKARTA. Pertumbuhan kredit Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) per akhir 2011 lebih rendah dibandingkan pertumbuhan total kredit perbankan. Kredit UMKM tahun lalu tumbuh sebesar 21,7% secara year to date sementara total kredit perbankan pada periode serupa tumbuh sebesar 24,8%. "Kontribusi kredit UMKM akhir tahun lalu terhadap total kredit perbankan setelah redefinisi kredit UMKM menjadi hanya sebesar 21,2% dari total kredit perbankan atau sekitar Rp 479,8 triliun," ujar Direktur Direktorat Kredit, BPR, dan UMKM Bank Indonesia Zainal Abidin. Redefinisi yang dimaksud mengacu pada UU tentang UMKM tahun 2008 yang membedakan antara kredit UMKM dan MKM. Kredit UMKM hanya memasukkan kredit untuk tujuan produktif sementara kredit MKM masih memasukkan kredit konsumtif sesuai dengan pengelompokan plafon.