JAKARTA. PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) mencatat pertumbuhan penjualan listrik dari kenaikan volume penjualan menjadi 108,4 Terra Watt hour (TWh) di semester I 2017. Ini naik tipis 1,17% dibanding dengan periode yang sama tahun lalu yang sebesar 107,2 TWh. Peningkatan penjualan tersebut lantaran penambahan kapasitas pembangkit sebesar 1.663 Megawatt (MW) yang berasal dari Pembangkit PLN sebesar 463 MW dan tambahan kapasitas dari Independent Power Producer (IPP) sebesar 1.199 MW. Serta penyelesaian 1.489 kilometer sirkuit (kms), jaringan transmisi dan Gardu Induk sebesar 5.750 MVA. Direktur Keuangan PLN Sarwono mengatakan, peningkatan konsumsi kWh ini karena ada kenaikan jumlah pelanggan sampai dengan akhir semester I 2017 telah mencapai 65,9 juta. Jumlah tersebut bertambah 1,6 juta pelanggan dari akhir tahun lalu yang sebanyak 64,3 juta pelanggan.
Pertumbuhan penjualan listrik PLN cuma naik 1%
JAKARTA. PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) mencatat pertumbuhan penjualan listrik dari kenaikan volume penjualan menjadi 108,4 Terra Watt hour (TWh) di semester I 2017. Ini naik tipis 1,17% dibanding dengan periode yang sama tahun lalu yang sebesar 107,2 TWh. Peningkatan penjualan tersebut lantaran penambahan kapasitas pembangkit sebesar 1.663 Megawatt (MW) yang berasal dari Pembangkit PLN sebesar 463 MW dan tambahan kapasitas dari Independent Power Producer (IPP) sebesar 1.199 MW. Serta penyelesaian 1.489 kilometer sirkuit (kms), jaringan transmisi dan Gardu Induk sebesar 5.750 MVA. Direktur Keuangan PLN Sarwono mengatakan, peningkatan konsumsi kWh ini karena ada kenaikan jumlah pelanggan sampai dengan akhir semester I 2017 telah mencapai 65,9 juta. Jumlah tersebut bertambah 1,6 juta pelanggan dari akhir tahun lalu yang sebanyak 64,3 juta pelanggan.