JAKARTA. Bank Indonesia (BI) mengoreksi pertumbuhan ekonomi kuartal II-2017 lebih rendah dari yang diperkirakan. Sebelumnya, bank sentral memperkirakan ekonomi tiga bulan kedua tahun ini bisa mencapai 5,11%. Asisten Gubernur Kepala Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter BI Dody Budi Waluyo mengatakan, potensi lebih rendahnya pertumbuhan ekonomi kuartal kedua tahun ini, lantaran adanya pergeseran pemberian gaji ke-13 PNS, TNI, dan Polri dari yang diperkirakan Juni menjadi Juli 2017. "Sehingga berpengaruh pada konsumsi pemerintah yang lebih rendah di kuartal kedua dan menjadi lebih tinggi dikompensasi di kuartal ketiga," kata Dody kepada KONTAN, Senin (19/6).
Pertumbuhan Q2 lebih rendah, efek gaji ke-13 PNS
JAKARTA. Bank Indonesia (BI) mengoreksi pertumbuhan ekonomi kuartal II-2017 lebih rendah dari yang diperkirakan. Sebelumnya, bank sentral memperkirakan ekonomi tiga bulan kedua tahun ini bisa mencapai 5,11%. Asisten Gubernur Kepala Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter BI Dody Budi Waluyo mengatakan, potensi lebih rendahnya pertumbuhan ekonomi kuartal kedua tahun ini, lantaran adanya pergeseran pemberian gaji ke-13 PNS, TNI, dan Polri dari yang diperkirakan Juni menjadi Juli 2017. "Sehingga berpengaruh pada konsumsi pemerintah yang lebih rendah di kuartal kedua dan menjadi lebih tinggi dikompensasi di kuartal ketiga," kata Dody kepada KONTAN, Senin (19/6).