KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perum Bulog mulai berbenah menyambut panen raya yang diproyeksikan mulai Maret 2019. Perusahaan pelat merah ini mengaku sudah mulai mengosongkan sejumlah gudang penyimpanan beras untuk menampung beras hasil panen raya. Bulog menargetkan dapat menyerap sebanyak 1,8 juta ton beras. Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso mengatakan, target penyerapan beras ini optImis dapat tercapai. Saat ini, BUMN tersebut telah melakukan koordinasi dengan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) untuk mendapatkan gabah. Sebab untuk mendapatkan beras sesuai target, Bulog membutuhkan gabah sebanyak 3,6 juta ton atau dua kali lipat dari target penyerapan beras. "Karena target penyerapan beras sebanyak 1,8 juta ton, maka penyerapan gabahnya dua kali lipat dari target itu," ujar pria yang akrab disapa Buwas ini, usai melepas 112 truk operasi pasar di Gudang Bulog DKI-Banten, Jakarta Utara, Kamis (10/1).
Perum Bulog targetkan dapat menyerap 1,8 juta ton beras saat panen raya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perum Bulog mulai berbenah menyambut panen raya yang diproyeksikan mulai Maret 2019. Perusahaan pelat merah ini mengaku sudah mulai mengosongkan sejumlah gudang penyimpanan beras untuk menampung beras hasil panen raya. Bulog menargetkan dapat menyerap sebanyak 1,8 juta ton beras. Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso mengatakan, target penyerapan beras ini optImis dapat tercapai. Saat ini, BUMN tersebut telah melakukan koordinasi dengan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) untuk mendapatkan gabah. Sebab untuk mendapatkan beras sesuai target, Bulog membutuhkan gabah sebanyak 3,6 juta ton atau dua kali lipat dari target penyerapan beras. "Karena target penyerapan beras sebanyak 1,8 juta ton, maka penyerapan gabahnya dua kali lipat dari target itu," ujar pria yang akrab disapa Buwas ini, usai melepas 112 truk operasi pasar di Gudang Bulog DKI-Banten, Jakarta Utara, Kamis (10/1).