Perumda Dharma Jaya Jamin Distribusi Subsidi Pangan Murah KJP Tepat Sasaran



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perumda DKI Jakarta, Dharma Jaya menjamin pendistribusian subsidi pangan murah berjalan aman dan lancar.

Dharma Jaya telah menerapkan sejumlah kebijakan yang dinilai dapat mencegah terjadinya penumpukan antrean masyarakat penerima manfaat subsidi pangan murah melalui Kartu Jakarta Pintar (KJP), sehingga pendistribusian dapat tepat sasaran.

Direktur Utama Perumda Dharma Jaya Raditya Endra Budiman mengatakan sejumlah kebijakan yang diterapkan tersebut, tidak hanya untuk menjaga ketertiban dan kenyamanan masyarakat dalam menerima pangan murah, juga memberikan jaminan pangan murah bersubsidi tersebut tepat sasaran.


"Dalam upaya menciptakan ketertiban, memberikan kenyamanan dan keamanan serta pendistribusian tepat sasaran, selama ini kami telah menerapkan beberapa kebijakan yang cukup mumpuni mengantisipasi terjadinya hal-hal yang dapat merugikan masyarakat," kata Raditya dalam keterangan tertulis, Selasa (10/10).

Baca Juga: Bank DKI dan Pemprov DKI Jakarta Bekali UMKM Menghadapi Era Ekonomi Kompetitif

Salah satunya, kebijakan untuk mencegah penumpukan antrean. Raditya mengungkapkan masyarakat penerima manfaat harus mengambil nomor antrean sehari sebelum kegiatan pendistribusian.

Dengan begitu, masyarakat tidak harus mengantre saat pengambilan subsidi pangan murah, karena mereka bisa datang dengan perkiraan waktu sesuai nomor antrean. Selain itu, jumlah masyarakat penerima manfaat dibatasi sebanyak 300 orang per hari.

Dharma Jaya sudah mengantisipasi terjadinya antrean saat pengambilan pangan murah bersubsidi, yaitu dengan pengambilan nomor antrean sehari sebelumnya. Jadi saat pengambilan daging sudah tidak mengantre, masyarakat sudah bergiliran datang sesuai nomor antrean.

"Untuk pembatasan kuota, bukan karena tidak ada stok barang, tetapi lebih kepada ketertiban. Bayangkan kalau dalam sehari ada 1.000 orang datang, pasti sangat ramai. Jadi kita batasi 300 orang per hari saja," terang Raditya.

Selain melibatkan petugas dari internal, Dharma Jaya juga melibatkan aparat penegak hukum dalam kegiatan pendistribusian pangan murah bersubsidi di setiap lokasi yang telah ditentukan. Adapun lokasi pendistribusian pangan murah bersubsidi yang dilakukan Perumda Dharma Jaya ada di kawasan Cakung, Kapuk dan Pulogadung.

Tidak hanya itu, kata Raditya, selama masyarakat menunggu, pihaknya menyediakan tenda di lokasi pendistribusian, agar mereka tidak kepanasan. Tak lupa menyediakan air mineral bagi masyarakat yang membutuhkan air minum. Namun, dengan sistem pengambilan nomor antrean sehari sebelum waktu pendistribusian, membuat masyarakat tidak terlalu menunggu sehingga tidak terjadi penumpukan antrean.

Dengan diterapkannya sejumlah aturan tersebut, Raditya optimis pendistribusian pangan murah bersubsidi dapat berjalan dengan baik, lancar, aman dan tepat sasaran. Ia menegaskan, hingga saat ini, pihaknya belum menerima laporan pungutan liar (pungli) antrean subsidi pangan murah.

"Hingga saat ini tidak pernah terjadi dan belum ada laporan masyarakat terkait pungli tersebut. Kita intensifkan pengawasan itu, karena program pangan bersubsidi ini rutin. Kasus dugaan pungli itu tidak ditempat kita," tegas Raditya.

Baca Juga: Pemprov DKI Berlakukan Tarif BBNKB 0% Hingga Akhir Tahun, Ini Penjelasannya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat