Perumnas tawarkan rumah Rp 120 juta di IPEX 2017



JAKARTA. Bagi yang sedang mencari rumah, mungkin bisa mengunjungi pameran perumahaan bertajuk Indonesia Property Expo (IPEX) 2017 di Jakarta Convention Center (JCC). Pameran yang digelar mulai 11-20 Agustus 2017 itu menawarkan sekitar 900 proyek perumahan.

PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) sebagai penyelenggara menggandeng lebih dari 200-an pengembang.

Di sana, terdapat sejumlah proyek perumahan yang dijajakan dengan harga seratus jutaan. Salah satunya pengembang yang menawarkan rumah murah adalah Perumnas. Perusahaan ini menawarkan rumah tapak dengan harga mulai Rp 120 juta untuk proyek Sentraland Dramaga terletak di wilayah Cibungbulang, Bogor.


Sentraland Dramaga akan dibangun sebanyak 3.000 unit rumah di atas lahan 40 hektare (ha). Sekitar 70% dari jumlah tersebut merupakan rumah subsidi.

Ada tiga tipe unit rumah yang ditaawarkan Perumnas untuk rumah subsidi tersebut, yakni tipe 21/60 dengan harga Rp 120 juta, tipe 28/60 dengan harga Rp 128 juta dan 36/60 seharga Rp 141 juta. Adapun harga rumah komersialnya mulai sekitar Rp 200 juta untuk tipe 36/72.

Bagi yang tertarik membeli rumah ini, hanya akan dikutip booking fee sebesar Rp 1.000.000. Jika jadi beli unit, maka nantinya dana tersebut akan dimasukkan sebagai bagian dari DP. "Kalau tidak jadi pun uangnya akan kita kembalikan. Tidak hangus," kata Muhammad Nawir, Jumat (11/8).

Selain Perumnas, ada juga Mas Group yang menawarkan rumah seharga seratus jutaan rupiah dalam pameran ini. Pengembang ini menawarkan rumah mulai dari Rp 141 juta di Serang, Banten untuk proyek Grand Sutera Serang. Namun, jumlah unit yang tersisa di proyek ini sudah terbatas.

Mas Group juga menawarkan rumah dengan harga Rp 141 juta di kawasan Leuwiliang, Bogor. Proyek ini juga mengusung nama yang sama yakni Grand Sutera.

Pada IPEX 2017 terdapat 201 booth yang menawarkan beragam produk hunian. Sebanyak 117 stand non-MBR dan 84 booth berupa hunian subsidi.

Selama pameran, BTN sebagai penyalur kredit menawarkan beberapa kemudahan seperti pemberian diskon biaya administrasi sebesar 50%, bunga 5% selama jangka waktu kredit, dan uang muka mulai 1% untuk program KPR subsidi.

Untuk KPR non-subsidi, ada bunga KPR sebesar 5% fixed 1 tahun serta 6,5% fixed 3 tahun, dengan DP mulai dari 5%, one hour approval, dan diskon hingga 20% untuk premi asuransi jiwa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini