KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perum Perumnas mengembangkan proyek Transit Oriented Development (TOD). Setelah memulai pembangunan TOD di Stasiun Tanjung Barat, perusahaan pelat merah ini kembali melakukan ground breaking atau peletakan batu pertama proyek TOD di Stasiun Pondok Cina pada Senin (2/10). Di Stasiun Pondok Cina, Perumnas akan membangun empat tower hunian vertikal dengan kapasitas 3.693 unit di lahan seluas 27.706 m2. Proyek ini akan memakan investasi Rp 1,45 triliun. Sekitar 30% dari proyek ini ditujukan untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) yang akan disubsidi pemerintah. Harga unit hunian subsidi ini dipasarkan lebih murah yakni Rp 7 juta per meter persegi (m2). Sedangkan TOD Stasiun Tanjung Barat sebelumnya, Perumanas melego hunian subsidinya sebesar Rp 9 juta per m2.
Perumnas tawarkan rusun Rp7 juta per meter
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perum Perumnas mengembangkan proyek Transit Oriented Development (TOD). Setelah memulai pembangunan TOD di Stasiun Tanjung Barat, perusahaan pelat merah ini kembali melakukan ground breaking atau peletakan batu pertama proyek TOD di Stasiun Pondok Cina pada Senin (2/10). Di Stasiun Pondok Cina, Perumnas akan membangun empat tower hunian vertikal dengan kapasitas 3.693 unit di lahan seluas 27.706 m2. Proyek ini akan memakan investasi Rp 1,45 triliun. Sekitar 30% dari proyek ini ditujukan untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) yang akan disubsidi pemerintah. Harga unit hunian subsidi ini dipasarkan lebih murah yakni Rp 7 juta per meter persegi (m2). Sedangkan TOD Stasiun Tanjung Barat sebelumnya, Perumanas melego hunian subsidinya sebesar Rp 9 juta per m2.