JAKARTA. Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Peruri) menambah kepemilikan di perusahaan afiliasi dengan perusahaan Swiss, Sicpa SA, yakni PT Peruri Sicpa Securink (SPS) dari sebelumnya 20% menjadi 48%. "Peningkatan kepemilikan saham Peruri tersebut merupakan langkah penting agar Peruri lebih berperan dalam menetapkan kebijakan di SPS dengan posisi sebagai super majority, artinya meskipun kepemilikan saham minoritas tetapi mempunyai peran penting menentukan kebijakan perusahaan", ujar Direktur Utama Peruri Prasetio dalam keterangan resminya kepada KONTAN, Jumat (3/2). Perubahan kepemilikan saham ini diikuti dengan pergantian direksi di SPS. Dari lima direksi di SPS, dua di antaranya ditunjuk dari Peruri. Sebelumnya, saat sahamnya masih 20% saja, direksi dari hanya satu orang, yakni direktur produksi. "Sekarang jadi dua orang, direktur keuangan dan direktur pemasaran," ujar Eddy Kurnia, Head of Corporate Secretary Peruri kepada KONTAN, Selasa (7/2).
Peruri tambah kepemilikan saham di SPS jadi 48%
JAKARTA. Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Peruri) menambah kepemilikan di perusahaan afiliasi dengan perusahaan Swiss, Sicpa SA, yakni PT Peruri Sicpa Securink (SPS) dari sebelumnya 20% menjadi 48%. "Peningkatan kepemilikan saham Peruri tersebut merupakan langkah penting agar Peruri lebih berperan dalam menetapkan kebijakan di SPS dengan posisi sebagai super majority, artinya meskipun kepemilikan saham minoritas tetapi mempunyai peran penting menentukan kebijakan perusahaan", ujar Direktur Utama Peruri Prasetio dalam keterangan resminya kepada KONTAN, Jumat (3/2). Perubahan kepemilikan saham ini diikuti dengan pergantian direksi di SPS. Dari lima direksi di SPS, dua di antaranya ditunjuk dari Peruri. Sebelumnya, saat sahamnya masih 20% saja, direksi dari hanya satu orang, yakni direktur produksi. "Sekarang jadi dua orang, direktur keuangan dan direktur pemasaran," ujar Eddy Kurnia, Head of Corporate Secretary Peruri kepada KONTAN, Selasa (7/2).