KONTAN.CO.ID - LONDON. Coleman Milne menyulap Tesla Model S jadi mobil jenazah. Produsen mobil jenazah asal Inggris itu pun menarik perhatian setelah memodifikasi mobil listrik fenomenal milik Tesla tersebut.

Coleman Milne juga bermitra dengan perusahaan Jerman BINZ dan grup manufaktur Woodall Nicholson. Mobil jenazah Tesla Model S ini meluncur pada akhir minggu lalu, dengan nama Coleman Milne BINZ.E Hearse, dengan kata “E” berarti elektrik.

Model mobil jenazah berdasarkan pada bodi Tesla Model S. Hanya, Coleman Milne memodifikasi Tesla Model S agar sanggup untuk membawa peti mati. Dengan demikian, bodi bagian belakang Tesla Model S akan lebih panjang dan lebih tinggi.

Mengutip Autoevolution, Coleman Milne BINZ.E Hearse adalah spesifikasi mobil jenazah premium yang memiliki emisi nol. Sehingga, mobil listrik ini ideal untuk Zona Emisi Ultra Rendah (ULEZ) dan Zona Udara Bersih (CAZ) di seluruh negara di Eropa.

Baca Juga: Paten mobil Hypercar milik Toyota muncul, sinyal segera diproduksi?

Coleman Milne mencatat, jarak tempuh mobil ini bisa mencapai 354 km dengan sekali pengisian. Tentu, terbukti sebagai solusi yang efisien dan hemat biaya bahan bakar. Dan, mobil jenazah itu menggunakan bodi Tesla Model S, baik kondisi baru maupun bekas.

“Karena sikap di antara pembuat kebijakan dan masyarakat umum bergeser ke arah pelestarian lingkungan, penting sektor pemakaman memperhatikan pendekatan yang sama terhadap perubahan iklim dan lingkungan,” kata Lee Hudson, Managing Director Coleman Milne, seperti dilansir Autoevolution.

Hudson bilang, mobil jenazah Coleman Milne BINZ.E Hearse menghadirkan efisiensi dan kemewahan selaras dengan perubahan lingkungan. Ia juga mengklaim, mobil jenazah ini akan menjadi pusat perhatian pada perkembangan kendaraan pemakaman ramah lingkungan.

Hingga kini, Coleman Milne belum merilis harga mobil jenazah ini secara resmi di Inggris.

Baca Juga: Intip koleksi mobil dari bintang Bayern Munich, Robert Lewandowski

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News