KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Honicel Indonesia, perusahaan penyedia solusi kemasan berkelanjutan, mengumumkan ekspansi bisnis ke Jawa Timur. Ekspansi ini menandai tonggak bersejarah perusahaan sehubungan dengan komitmen untuk mendukung industri ekspor nasional. Ekspansi ini secara strategis bertujuan untuk menghadirkan dukungan maksimal bagi para eksportir di Jawa Timur dan Jawa Tengah, khususnya bagi pengusaha furnitur maupun industri terkait.
Baca Juga: Sebanyak 17 Emiten Masuk Anggota KADIN Net Zero Hub, Investor Asing Siapkan Radar Berbekal pengalaman selama 75 tahun di industri global dan rekam jejak yang mumpuni sejak berdiri di Tangerang 2018 silam. Honicel Indonesia merupakan perusahaan
joint venture Belanda yang memproduksi kertas
honeycomb, honeycomb boards (Honipack®, Angleboards , Honicel Paper Pallet, dan Honiwrap®). Jawa Timur dan Jawa Tengah merupakan tulang punggung eksportir utama di Indonesia, yang berkontribusi secara signifikan bagi perekonomian nasional, khususnya di industri furnitur, tekstil, dan manufaktur. Menyadari peran penting dua daerah tersebut dalam ekspor nasional, Honicel Indonesia menyuntikkan investasi lewat fasilitas mesin produksi terbaru dan tercanggih di Jawa Timur untuk memastikan bahwa bisnis lokal dapat mengakses solusi kemasan dan bahan pengemas berkualitas tinggi yang ramah lingkungan dan berkelanjutan dengan logistik minimal.
Baca Juga: Industri Menolak Pengaturan Desain Kemasan Polos Bungkus Rokok “Ekspansi Kami ke Jawa Timur merupakan wujud nyata komitmen kami untuk mendukung industri ekspor lokal. Dengan mengurangi jarak produksi dan pengiriman, Kami bisa membantu customer dengan pengiriman lebih cepat dan efisien, dibantu juga dengan smaller minimum order quantities (MOQs), dan panduan tim expert yang sudah berpengalaman untuk membantu para exportir beralih dari bahan yang tidak ramah lingkungan seperti palet kayu dan styrofoam ” tutur Michael Bestari, selaku Managing Director, Honicel Indonesia, Jumat (6/9). Sejak mulai produksi di Jawa Timur, Honicel Indonesia telah membawa dampak signifikan, memasok lebih dari 1,000+ kontainer produk dari produsen tanah air yang menggunakan kemasan
honeycomb ke Amerika Serikat, Eropa, dan Negara Asia. Peralihan ini secara drastis mengurangi konsumsi styrofoam, menegaskan dedikasi Honicel Indonesia untuk mempromosikan dan memotori pemanfaatan kemasan alternatif daur ulang yang ramah lingkungan yang memungkinkan eksportir lokal bersaing secara global. Pemakaian bahan ramah lingkungan merupakan mandat konsensus global untuk mengurangi emisi dan jejak karbon. Honicel Indonesia telah meraih Certificate of Accomplishment dari Kadin Net Zero Hub Corporate Assistance Program, yang merupakan inisiatif Kadin dan Pemerintah untuk mencapai emisi nol pada 2060. Seiring dengan tren global yang menjauh dari bahan-bahan yang berbahaya dan merusak lingkungan. Honicel Indonesia berada di garda terdepan dalam transisi ini, dan turut membantu industri-industri di Jawa Timur menerapkan praktik bisnis berkelanjutan yang sesuai dengan tren global. Honicel Indonesia merupakan PMA asal Belanda yang memiliki pengalaman di industri selama lebih dari 75 tahun. Perusahaan ini mengkhususkan diri dalam memproduksi kertas
honeycomb, honeycomb boards (Honipack®, Angleboard dan Honiwrap® serta menawarkan solusi total pengemasan terintegrasi yang mencakup palet kertas yang mampu menahan beban hingga 4 ton. Paper pallet dari Honicel sendiri sudah tersertifikasi dibuat dari 100% kertas daur ulang sehingga tidak membutuhkan fumigasi. Memberikan dampak pada cost saving untuk para exportir. Produk-produk Honicel dirancang untuk menggantikan bahan-bahan yang tidak ramah lingkungan seperti styrofoam, sehingga ideal untuk pasar ekspor di mana kemasan ramah lingkungan semakin dibutuhkan.
Sejak 2018, Honicel telah menjadi yang terdepan dalam solusi pengemasan berkelanjutan di Indonesia, dengan fasilitas di Tangerang dan kini di Jawa Timur
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Yudho Winarto