KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aster Chemicals and Energy Pte Ltd, perusahaan patungan antara PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) dan Glencore mengumumkan keberhasilan penyelesaian akuisisi Chevron Phillips Singapore Chemicals Pte Ltd (CPSC). 

CPSC, perusahaan patungan antara Chevron Phillips Chemical, EDB Investments Pte Ltd, dan Sumitomo Chemical Company, mengoperasikan fasilitas manufaktur polietilena densitas tinggi (HDPE) di Pulau Jurong, Singapura dengan kapasitas tahunan sebesar 400 kilo ton per tahun (kta). 

Di bawah kepemilikan Aster, fasilitas tersebut akan berganti nama menjadi Aster Polymer Solutions Pte Ltd dan terintegrasi penuh ke dalam Aster Group.

Dukung KLHK dan WCD 2025, NHM Gelar Bersih-bersih bersama Mitra Lokal

Akuisisi ini akan memperkuat strategi Aster untuk memperluas kapabilitas kimia terintegrasinya dan memperkuat posisinya sebagai penyedia energi dan kimia terkemuka di kawasan Asia Pasifik. Penambahan Aster Polymer Solutions Pte Ltd melengkapi operasi kilang Aster di Pulau Bukom dan aset kimia hilir di Pulau Jurong. 

Baca Juga: Chandra Asri Pacific (TPIA) Catat Laba Bersih US$ 1,27 Miliar pada Semester I-2025

Dengan basis manufaktur yang diperluas ini, Aster kini lebih siap untuk memenuhi permintaan produk polietilena berkualitas tinggi yang terus meningkat di seluruh Asia Tenggara dan kawasan yang lebih luas.

“Akuisisi CPSC secara langsung meningkatkan platform manufaktur terintegrasi kami,” ujar CEO Grup Aster Erwin Ciputra dalam siaran pers yang diterima Kontan, Jumat (1/8) malam.

Dia menambahkan, dengan kapabilitas polimer CPSC dan infrastruktur bahan baku serta pemrosesan yang dimiliki Aster, maka perusahaan dapat menawarkan solusi yang lebih luas kepada pelanggan di berbagai sektor kemasan, barang konsumsi, dan industri. 

“Sinergi ini memperkuat kemampuan kami untuk merespons kebutuhan pasar yang terus berkembang dan membangun ekosistem kimia yang lebih tangguh di seluruh Asia Pasifik,” pungkas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News