KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan penyewaaan skuter matik (skutik) VOI Technology berhasil mendapatkan pendanaan US$ 30 juta sejak merilis aplikasinya di Eropa tujuh bulan lalu. perusahaan akan menggunakan dana tersebut untuk ekspnasi ke Eropa, khususnya ke Italia, Jerman, Norwegia, dan Prancis.

Mengutip Reuters, Senin (4/3) CEO VOI Fredrik Hjelm menyatakan ekspansinya di Eropa akan dimulai VOI dengan sowan ke pemerintahan kota yang dibidiknya, termasuk bekerjasama dengan pemerintahan setempat

“Tak seperti beberapa kompetitor kami, kami meminta izin sebelum masuk ke kota baru. Dengan hal tersebut kami bukan hanya bisa bekerja bersama otoritas melainkan juga bisa mengintegrasikan layanan sewa skutik kami dengan transportasi publik di kota-kota tersebut,” kata Fredrik.

Beberapa analis teknologi seperti Uber TEchnologies Inc, Alphabet memperkirkan penyewaan Skutik di Eropa memang akan mengalami pertumbuhan dalam beberapa tahun mendatang. Sebab Eropa memiliki populasi komuter yang besar.

VOI sendiri yang dibeking CEO BlaBlaCar Nicolas Brusson, dan Balderton Capital sejak dirilis Agustus lalu telah digunakan 400.000 pengendara dengan lebih dari 750.000 kali perjalanan.

Meski demikian, sekpansi VOI di Eropa sejatianya tak mudah sebab beberapa start up serupa macam Tier and Dott, dan Bird and Lime juga telah mengashilkan ribuan dollar di Eropa.

Selain terhadap kompetitor VOI, maupun perusahaan penyewaan skutik lainnya uga mesti menghadapi tantangan berupa vandalisme dari penggunannya. Beberapa perusahaan serupa serperti GoBEe, dan Mobike sudah mengalami hal ini dan hengkang dari Eropa.

Editor: Tendi Mahadi