KONTAN.CO.ID - PARIS. Produsen ban asal Perancis Michelin sepakat untuk membeli produsen conveyor-belt asal Inggris, Fenner Plc. Nilai transaksi keduanya £ 1,2 miliar setara dengan US$ 1,7 miliar. 

Langkah tersebut merupakan upaya Michelin memperkuat bisnis peralatan pertambangan. Michelin ingin memanfaatkan industri tambang yang mulai membaik.  

Aksi ini menambah daftar panjang aksi merger dan akuisisi di Eropa sejak awal tahun ini. Bahkan menurut data Thomson Reuters, nilai merger dan akuisisi melesat 47% menjadi US$ 257,7 miliar dari awal 2018 sampai akhir pekan lalu. Perusahaan Prancis gencar membeli perusahaan-perusahaan asal Inggris. Salah satunya adalah kesepakatan Schneider Electric dari Perancis untuk digabungkan dengan Aveva Group Inggris tahun lalu. Selain itu ada juga operator pusat perbelanjaan Prancis Klepierre yang menawarkan £ 4,9 miliar untuk Hammerson pada Senin (19/3).

Sinergi Djarum Foundation, Pemerintah, dan Peneliti Bawa Asa Konservasi Elang Jawa

Diversifikasi bisnis

Selain berniat mengakuisisi Fenner, pada Februari lalu, Michelin mengatakan akan akuisisi 20% saham di penyedia jasa otomotif Jerman, ATU. Bagi Michelin kesepakatan ini juga akan membuat nilai tambah. Sebab perusahaan ini juga memperoleh portofolio polimer berteknologi tinggi yang dapat digunakan untuk mengembangkan produk baru untuk divisi materialn. 

Chief Executive Officer (CEO) Michelin, Jean-Dominique Senard mengungkapkan, Michelin memang sedang diversifikasi bisnis dengan menguasai produk berteknologi tinggi yang akan memungkinkan Michelin untuk menciptakan nilai tambah di tahun-tahun mendatang. "Akuisisi ini akan memungkinkan Michelin untuk mempercepat pertumbuhan bisnis di bidang pertambangan. Serta untuk memperkuat posisinya sebagai pemain kunci di pasar pertambangan kini tengah pulih dengan penawaran komprehensif," ujar Senard, seperti dilansir dari Bloomberg.

Michelin telah menawar 610 pence secara tunai untuk setiap saham Fenner, harga ini lebih tinggi 30% dari harga penutupan pada Jumat (16/3) sebesar 466,6 pence. Dalam aksi ini, Michelin dibantu oleh Morgan Stanley sebagai penasihat keuangan Michelin, sementara Rothschild membantu Fenner.

Aksi akuisisi ini juga telah disepakati oleh para dewan direksi Fenner. Para pemegang saham bahkan telah sepakat untuk penjualan saham sejak Mei. 

Fenner merupakan produsen ban konveyor terbesar di dunia. Perusahaan ini melayani industri pertambangan hingga otomatisasi pabrik. Fenner menjadi pemimpin pasar setelah awal tahun 2000 membeli Gamma Holding NV, perusahaan asal Belanda yang merupakan saingannya dalam pasar conveyor-belt.

Pada tahun lalu, pendapatan Fenner mencapai £ 655 juta. Penghasilan tersebut untuk  memasok produk-produk berbasis karet yang direkayasa ke pasar pertambangan dan industri.