Perusahaan rokok elektrik Juul, raih pendanaan US$ 785,2 juta



KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Perusahaan rokok elektronik, Juul Labs Inc telah mengumpulkan dana sebesar US$ 785,2 juta melalui penawaran ekuitas dan hutang. Dana tersebut digunakan untuk ekspansi pasar secara global menurut regulator Amerika Serikat (AS).

Dilansir dari Reuters, Sabtu (31/8), seorang yang akrab dengan aksi korporasi tersebut menyebut ini sebagai perluasan penawaran dari awal bulan ini, di mana perusahaan telah kumpulkan US$ 325 juta sebelumnya dan dimaksudkan untuk meningkatkan neraca bisnis untuk terus tumbuh di seluruh dunia.

Baca Juga: Perang dagang makin sulit ditebak ujungnya


Perusahaan menjual utang konversi dalam pembiayaan jembatan yang memakan waktu kurang dari putaran pembiayaan ekuitas. 

Diketahui, Jull memiliki 35% kepemilikan saham di Altria Group Ince ini telah meluncurkan produknya ke pasar internasional seperti Korea Selatan, Indonesia dan Filipina sambil menghadapi pengawasan ketat dari regulator AS.

Federal Trade Commission (FTC) atau Komisi Perdagangan Federal AS tengah menyelidiki praktik pemasaran perusahaan yang berbasis di San Francisco ini. 

Penyebabnya, Jull menggunakan media sosial untuk mempromosikan perangkat vapingnya, yang telah menjadi sangat populer di kalangan remaja.

Baca Juga: Pengamat: Tak ada yang bisa jauh-jauh, China adalah pasar dunia

Perusahaan mengaku tidak pernah dipasarkan ke kalangan muda tetapi telah mengubah iklannya untuk menampilkan perokok dewasa berusia 35 tahun ke atas, dan telah berhenti berpromosi di media sosial.

Editor: Tendi Mahadi