KONTAN.CO.ID - Perusahaan telekomunikasi AS, AT&T Inc mengalami insiden peretasan besar-besaran karena data dari sekitar 109 juta akun pelanggan yang berisi catatan panggilan dan SMS dari tahun 2022 diunduh secara ilegal pada bulan April. Insiden AT&T terjadi setelah serangan ransomware terhadap unit layanan kesehatan, UnitedHealth Group's (UNH.N) pada Februari lalu yang melanda sepertiga negara Dilansir dari Reuters, saat ini FBI sedang menyelidiki dan setidaknya satu orang telah ditangkap setelah log panggilan AT&T disalin dari ruang kerjanya pada platform cloud pihak ketiga, yang merupakan pelanggaran signifikan terhadap catatan komunikasi konsumen.Sementara Komisi Komunikasi Federal mengatakan pihaknya juga sedang melakukan penyelidikan.
Perusahaan Telekomunikasi AS, AT&T Sebut 109 Juta Akun Pelanggan Direntas
KONTAN.CO.ID - Perusahaan telekomunikasi AS, AT&T Inc mengalami insiden peretasan besar-besaran karena data dari sekitar 109 juta akun pelanggan yang berisi catatan panggilan dan SMS dari tahun 2022 diunduh secara ilegal pada bulan April. Insiden AT&T terjadi setelah serangan ransomware terhadap unit layanan kesehatan, UnitedHealth Group's (UNH.N) pada Februari lalu yang melanda sepertiga negara Dilansir dari Reuters, saat ini FBI sedang menyelidiki dan setidaknya satu orang telah ditangkap setelah log panggilan AT&T disalin dari ruang kerjanya pada platform cloud pihak ketiga, yang merupakan pelanggaran signifikan terhadap catatan komunikasi konsumen.Sementara Komisi Komunikasi Federal mengatakan pihaknya juga sedang melakukan penyelidikan.