JAKARTA. Wakil Presiden RI Periode 2009-2014 Boediono mengingatkan pemerintah untuk hati-hati terkait adanya wacana memperlebar defisit anggaran lebih dari tiga persen. "Kalau ada wacana kita lepaskan ini (defisit tiga persen), saya pesan hati-hati saja, karena kita bisa saja akan kembali ke masa APBN jadi sasaran tarik menarik yang besar dan bisa lepas kendali," ujar Boediono saat menjadi pembicara dalam seminar "Tantangan Pengelolaan APBN Dari Masa Ke Masa" di Jakarta, Rabu (30/11). Sebelumnya, memang sempat ada wacana memperlebar defisit anggaran yang saat ini maksimal tiga persen sebagaimana tercantum dalam Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. Wacana tersebut muncul seiring dengan kekhawatiran tidak optimalnya program pengampunan pajak.
Pesan Boediono soal defisit anggaran
JAKARTA. Wakil Presiden RI Periode 2009-2014 Boediono mengingatkan pemerintah untuk hati-hati terkait adanya wacana memperlebar defisit anggaran lebih dari tiga persen. "Kalau ada wacana kita lepaskan ini (defisit tiga persen), saya pesan hati-hati saja, karena kita bisa saja akan kembali ke masa APBN jadi sasaran tarik menarik yang besar dan bisa lepas kendali," ujar Boediono saat menjadi pembicara dalam seminar "Tantangan Pengelolaan APBN Dari Masa Ke Masa" di Jakarta, Rabu (30/11). Sebelumnya, memang sempat ada wacana memperlebar defisit anggaran yang saat ini maksimal tiga persen sebagaimana tercantum dalam Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. Wacana tersebut muncul seiring dengan kekhawatiran tidak optimalnya program pengampunan pajak.