KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Jumlah peserta BI-FAST bertambah sebanyak 29 bank terhitung sejak 28 November 2022. Sehingga total jumlah peserta hingga saat ini mencapai 106. Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono mengatakan jumlah peserta itu mewakili 87% dari pangsa sistem pembayaran ritel nasional. Penambahan tersebut merupakan kepesertaan gelombang (
batch) kelima. Tahapan implementasi BI-FAST oleh bank kepada nasabahnya disesuaikan dengan strategi dan rencana bank dalam mempersiapkan kanal pembayarannya.
“Perluasan kepesertaan BI-FAST yang terus dilakukan, diharapkan memenuhi kebutuhan masyarakat termasuk
stakeholders BI terhadap layanan sistem pembayaran ritel yang CEMUMUAH (Cepat, Mudah, Murah, Aman, Andal),” kata Erwin dalam keterangan resminya, Senin (28/11).
Baca Juga: Bank Mandiri Catat Transaksi Finansial Melalui Livin' Naik 61% hingga Oktober Pada
batch kelima ini, tergabung sebagai peserta antara lain 12 Bank Pembangunan Daerah (BPD), baik konvensional, syariah maupun Unit Usaha Syariah. Bergabungnya 12 BPD tersebut diharapkan dapat memberikan kesempatan yang lebih luas bagi masyarakat terutama di setiap daerah untuk memanfaatkan layanan BI-FAST. Selain itu, guna mengefisienkan penyediaan infrastruktur, 16 dari 29 Bank Peserta
batch kelima memanfaatkan infrastruktur
multitenancy (
multi banks one connector). BI-FAST adalah infrastruktur sistem pembayaran yang disediakan BI, dapat diakses melalui aplikasi yang disediakan industri sistem pembayaran untuk memfasilitasi transaksi pembayaran ritel bagi masyarakat.
Layanan BI-FAST merupakan wujud komitmen BI bersama industri sistem pembayaran dalam mendorong akselerasi digitalisasi ekonomi dan keuangan nasional.
Baca Juga: Sah! OJK Perpanjang Restrukturisasi Kredit Terdampak Covid-19 hingga 31 Maret 2024 Adapun daftar peserta baru
batch 5 antara lain: 1. Bank Standartd Chartered 2. MUFG Bank 3. BPD Jambi 4. UUS BPD Jambi 5. BPD Sulselbar 6. UUS BPD Sulselbar 7. BPD Sumut 8. UUS BPD Sumut 9. BPD Kalimatan Timur dan Kalimantan Utara 10. UUS BPD Kalimatan Timur dan Kalimantan Utara 11. Bank Aceh Syariah 12. BPD Bengkulu 13. BPD Kalteng 14. BPD Sulutgo 15. BPD Sulteng 16. BPD Maluku dan Maluku Utara 17. BPD Banten 18. BPD NTB Syariah 19. Bank Mega Syariah 20. UUS Bank OCBC NISP 21. BTPN Syariah 22. Bank Aladin Syariah 23. Bank QNB Indonesia 24. Bank Victoria Internasional 25. Bank Resona Perdania 26. Bank IBK Indonesia 27. Bank China Construction 28. Bank of China 29. Bank of Amerika NA. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Tendi Mahadi