JAKARTA. Peserta tender proyek terminal peti kemas Kalibaru keberatan bila harus segera mengumpulkan dokumen tender proyek tersebut. Alasannya, untuk menyiapkan tender proyek besar tersebut perlu waktu minimal enam bulan. "Panitia tender menawarkan waktu 17 hari," ujar Garibaldi Thohir, Direktur Utama PT Brilliant Permata Negara, kepada KONTAN, Selasa (11/10). Ia menjelaskan, proses tender proyek tersebut kini tengah memasuki persiapan pengumpulan dokumen tender. Senin lalu (10/10), Kementerian Perhubungan (Kemhub) mengadakan pertemuan dengan para peserta tender, termasuk dengan Brilliant Permata. Tak cuma konsorsium Brilliant yang mengajukan waktu enam bulan. Konsorsium PSA International Pte Ltd dan PT Nusantara Infrastructure Tbk pun mengajukan usulan serupa.
Peserta tender minta waktu minimal tiga bulan untuk serahkan dokumen
JAKARTA. Peserta tender proyek terminal peti kemas Kalibaru keberatan bila harus segera mengumpulkan dokumen tender proyek tersebut. Alasannya, untuk menyiapkan tender proyek besar tersebut perlu waktu minimal enam bulan. "Panitia tender menawarkan waktu 17 hari," ujar Garibaldi Thohir, Direktur Utama PT Brilliant Permata Negara, kepada KONTAN, Selasa (11/10). Ia menjelaskan, proses tender proyek tersebut kini tengah memasuki persiapan pengumpulan dokumen tender. Senin lalu (10/10), Kementerian Perhubungan (Kemhub) mengadakan pertemuan dengan para peserta tender, termasuk dengan Brilliant Permata. Tak cuma konsorsium Brilliant yang mengajukan waktu enam bulan. Konsorsium PSA International Pte Ltd dan PT Nusantara Infrastructure Tbk pun mengajukan usulan serupa.