JAKARTA. Pejabat pemerintah mengaku telah menyiapkan dana Rp 200 miliar untuk petani yang menjadi korban banjir.

Rusman Heryawan, Wakil Menteri Pertanian bilang, dana sebesar itu dialokasikan untuk lahan seluas 40.000 hektare yang mengalami puso akibat banjir.

Rusman berharap, petani yang menjadi korban banjir bisa kembali mendapatkan dana segar sebagai modal untuk menanam kembali.

"Cara membaginya, jika lahannya mengalami kerusakan tanaman sampai 75 % akan diganti Rp 1,7- Rp 2 juta," katanya di Jakarta Kamis (6/2).

Rusman menambahkan, dana sebesar Rp 200 miliar itu sampai saat ini belum disalurkan. "Kami masih menunggu laporan dari dinas pertanian setempat baru bisa diklaim," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Asnil Amri