JAKARTA. Saat ini baru satu pabrik kelapa sawit (PKS) di Indonesia yang dimiliki petani secara swadaya. Sedikitnya pabrik sawit swadaya disebabkan karena besarnya investasi pendirian pabrik tersebut. Oleh karena itu perlu cara lain agar petani lebih berkontribusi. Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (APKASINDO) menyebut, salah satu cara agar petani lebih berkontribusi dalam pengolahan kelapa sawit adalah memiliki pabrik pengolahan sawit sendiri dengan bergotong royong pendirian koperasi. Ketua Umum APAKSINDO Isran Noor mengatakan, koperasi tidak akan hanya mengurus pengadaan pupuk, pemanenan dan pengangkutan tandan buah segar (TBS) dan keuangan. "Namun arahnya juga pada pengembangan PKS yang terintegrasi dengan pembangkit listrik. Jadi standardnya bisa seperti industri atau perusahaan," katanya, Selasa (21/10).
Petani sawit ingin bangun pabrik pengolahan sawit
JAKARTA. Saat ini baru satu pabrik kelapa sawit (PKS) di Indonesia yang dimiliki petani secara swadaya. Sedikitnya pabrik sawit swadaya disebabkan karena besarnya investasi pendirian pabrik tersebut. Oleh karena itu perlu cara lain agar petani lebih berkontribusi. Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (APKASINDO) menyebut, salah satu cara agar petani lebih berkontribusi dalam pengolahan kelapa sawit adalah memiliki pabrik pengolahan sawit sendiri dengan bergotong royong pendirian koperasi. Ketua Umum APAKSINDO Isran Noor mengatakan, koperasi tidak akan hanya mengurus pengadaan pupuk, pemanenan dan pengangkutan tandan buah segar (TBS) dan keuangan. "Namun arahnya juga pada pengembangan PKS yang terintegrasi dengan pembangkit listrik. Jadi standardnya bisa seperti industri atau perusahaan," katanya, Selasa (21/10).