Petani sawit sayangkan kampanye negatif Nugie



JAKARTA. Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) berencana melaporkan penyanyi Agustinus Gusti Nugroho alias Nugie ke polisi. Ini gara-gara tindakannya yang mengajak masyarakat agar mengurangi penggunaan produk kelapa sawit. Ajakan tersebut dilakukan Nugie saat menghadiri Kampanye WWF-Indonesia #DoubleTigers di Mall Senayan City, Jakarta, Sabtu (30/7) lalu.

"Kalau memang itu benar dan ada bukti tertulisnya, kami segera laporkan ke polisi (Polda Metro Jaya),” ujar Sekretaris Jenderal (Sekjen) Apkasindo Asmar Arsjad, Senin (1/8).

Menurut Asmar, tindakan Nugie tersebut mencerminkan publik figur yang tidak nasionalis.“Jangan jadi provokator rakyat untuk anti sawit lah. Kalau dia anti sawit, mulai sekarang dia jangan gosok gigi pakai pasta gigi, jangan mandi pakai sabun, jangan keramas pakai sampo, jangan makan coklat, jangan makan gorengan, karena semua itu menggunakan bahan baku sawit,” tukas Asmar.


Asmar bilang, kelapa sawit merupakan komoditas strategis nasional yang menghidupi sekitar 30 juta penduduk Indonesia. Pada 2015, nilai ekspor minyak sawit mencapai US$ 18,64 miliar.

Wakil Ketua Komisi IV DPR Herman Khaeron berpendapat tindakan Nugie itu kontra produktif dengan upaya yang dilakukan pemerintah. DPR dan pemangku kepentingan perkelapasawitan di Tanah Air sedang melakukan promosi ke luar negeri untuk meyakinkan dunia internasional bahwa sawit dari Indonesia dihasilkan dari praktik perkebunan yang ramah lingkungan.   

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini