KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kebijakan pinjam jagung pada korporasi besar saat ini digalakkan pemerintah sembari menunggu jagung impor yang akan datang pada awal tahun 2019. Namun demikian, peternak keluhkan kualitas dan kadar jagung yang ada tidak sesuai standar kebutuhan ayam ternak. “Ini sudah terkonfirmasi bahwa kandungan jagung broiler ini sekarang tinggal 25-35% yang biasanya 50-55%. Korporasi itu ngasih jagung, sementara stok jagung mereka tidak banyak,” kata Sekretaris Jenderal Gabungan Organisasi Peternak Ayam Nasional (GOPAN) Sugeng Wahyudi, kepada Kontan.co.id, Kamis (22/11). Sugeng menjelaskan, normalnya kadar jagung dalam pakan ternak adalah 50% jagung. Kadar ini dinilai sebagai standar pakan ternak untuk mencukupi kebutuhan ayam dengan kualitas baik.
Peternak: Pakan ternak dari pabrikan besar tak sesuai standar kebutuhan ayam ternak
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kebijakan pinjam jagung pada korporasi besar saat ini digalakkan pemerintah sembari menunggu jagung impor yang akan datang pada awal tahun 2019. Namun demikian, peternak keluhkan kualitas dan kadar jagung yang ada tidak sesuai standar kebutuhan ayam ternak. “Ini sudah terkonfirmasi bahwa kandungan jagung broiler ini sekarang tinggal 25-35% yang biasanya 50-55%. Korporasi itu ngasih jagung, sementara stok jagung mereka tidak banyak,” kata Sekretaris Jenderal Gabungan Organisasi Peternak Ayam Nasional (GOPAN) Sugeng Wahyudi, kepada Kontan.co.id, Kamis (22/11). Sugeng menjelaskan, normalnya kadar jagung dalam pakan ternak adalah 50% jagung. Kadar ini dinilai sebagai standar pakan ternak untuk mencukupi kebutuhan ayam dengan kualitas baik.