JAKARTA. PT Pertamina (Persero) menetapkan perusahaan dagang asal Eropa Petredec sebagai pemenang tender kontrak impor elpiji selama 10 tahun. Petredec menyingkirkan perusahaan lain yang mengikuti tender tersebut antara lain Shell, BP, Aramco, SK Corporation, Abu Dhabi National Oil Company (ADNOC), dan Petronas. Melalui Petredec, Deputi Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina Hanung Budya bilang tahun depan Pertamina akan mengimpor sebanyak 800.000 ton sampai 1,5 juta ton elpiji. Lalu tahun 2010, Pertamina akan mengimpor 1 juta ton sampai 1,5 juta ton. "Berdasarkan kontrak, opsi nya di pegang Pertamina. Jadi Pertamina yang menentukan akan mengimpor berapa banyak. Pengiriman pertamanya Januari tahun depan," ujar Hanung, Senin (15/12). Dalam satu bulan, Petredec akan melakukan pengiriman sebanyak dua kali yang akan ditampung di floating storage milik Pertamina. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Petredec menang Tender Kontrak Impor Elpiji 10 tahun
JAKARTA. PT Pertamina (Persero) menetapkan perusahaan dagang asal Eropa Petredec sebagai pemenang tender kontrak impor elpiji selama 10 tahun. Petredec menyingkirkan perusahaan lain yang mengikuti tender tersebut antara lain Shell, BP, Aramco, SK Corporation, Abu Dhabi National Oil Company (ADNOC), dan Petronas. Melalui Petredec, Deputi Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina Hanung Budya bilang tahun depan Pertamina akan mengimpor sebanyak 800.000 ton sampai 1,5 juta ton elpiji. Lalu tahun 2010, Pertamina akan mengimpor 1 juta ton sampai 1,5 juta ton. "Berdasarkan kontrak, opsi nya di pegang Pertamina. Jadi Pertamina yang menentukan akan mengimpor berapa banyak. Pengiriman pertamanya Januari tahun depan," ujar Hanung, Senin (15/12). Dalam satu bulan, Petredec akan melakukan pengiriman sebanyak dua kali yang akan ditampung di floating storage milik Pertamina. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
