KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Pasca melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Maret 2023, PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) terus menggencarkan aksi ekspansi, baik melalui pembentukan anak usaha baru maupun akuisisi Perusahaan.

Michael, Direktur Utama CUAN mengatakan, Selain aksi korporasi yang telah disampaikan sepanjang tahun 2023, tidak tertutup kemungkinan pada tahun 2024 dan tahun-tahun berikutnya CUAN akan memiliki beberapa aksi korporasi, yang berdasarkan rencana usaha dan pengembangan usaha CUAN.

“Seluruh aksi korporasi tersebut pada dasarnya bertujuan untuk pengembangan usaha dan penambahan aset-aset penting yang dibutuhkan CUAN untuk menunjang kegiatan usahanya,” terang Michael, Rabu (20/12).

Emiten milik taipan Prajogo Pangestu ini memang cukup gencar melakukan ekspansi. Misal, masuk ke bisnis pasir silika dengan membeli 85% saham  PT Silika Saut Jaya. CUAN juga melakukan diversifikasi usaha dengan merambah ke sektor penambangan batubara metalurgi.

Baca Juga: Petrindo (CUAN) Mengungkapkan Progress Akuisisi Petrosea (PTRO) dan Multi Tambangjaya

Diversifikasi ini dilakukan melalui anak usahanya, yaitu PT Daya Bumindo Karunia (DBK).

CUAN melalui anak usahanya, yakni PT Intam juga merambah bisnis emas. PT Intam memiliki wilayah konsesi pertambangan emas seluas 18.500 hektar di Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat,

Pada saat ini, CUAN fokus pada pelaksanaan kegiatan operasional dan produksi di lapangan/wilayah kerja, serta penyelesaian beberapa aksi korporasi berupa akuisisi yang telah dimulai sejak tahun 2023 dengan target penyelesaian pada sekitar kuartal I-2024.

Michael menjabarkan, saat ini CUAN sedang dalam proses merampungkan PT Multi Tambangjaya Utama dan PT Petrosea Tbk (PTRO).

Untuk PTRO, CUAN masih dalam proses pemenuhan persyaratan penyelesaian transaksi sebagaimana diatur dalam perjanjian bersyarat pembelian saham yang telah dibuat antara anak usaha CUAN, yakni Kreasi Jasa Persada  dan PT Caraka Reksa Optima, selaku pemegang saham PTRO.

Baca Juga: Harga Saham CUAN Naik Gila-gilaan, Manajemen Petrindo Buka Suara

Sementara itu, mengenai akuisisi saham PT Multi Tambangjaya Utama, sampai saat ini CUAN bersama dengan pihak penjual sedang dalam proses pemenuhan seluruh persyaratan yang tertuang di dalam perjanjian jual beli bersyarat.

Antara lain, perolehan persetujuan dari Menteri Energi dan Sumber Daya Manusia untuk perubahan pemegang saham dan pengendali di dalam Multi Tambangjaya Utama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi