KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (
CUAN) resmi merambah bisnis mineral emas. Diversifikasi usaha ini dilakukan CUAN melalui anak usahanya, yakni PT Intam. PT Intam memiliki wilayah konsesi pertambangan emas seluas 18.500 hektar di Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, bersebelahan dengan dua konsesi emas lainnya di Sumbawa. Michael, Direktur Utama Petrindo Jaya Kreasi mengatakan, masuknya CUAN ke bisnis emas tidak terlepas dari adanya potensi mineral emas sebagai salah satu komoditas pertambangan yang penting dan bernilai tinggi.
Diversifikasi usaha melalui penambangan emas ini merupakan bentuk transformasi perusahaan dalam memperkuat portofolio untuk bisnis yang lebih berkelanjutan.
Baca Juga: Petrindo Jaya Kreasi (CUAN) Merambah Bisnis Batubara Metalurgi “Melalui Intam, CUAN berharap dapat memberikan peningkatan kinerja yang substansial sehingga mampu berkontribusi memberikan nilai yang lebih baik bagi pemegang saham, perekonomian Indonesia, dan juga masyarakat sekitar,” kata Michael, Senin (4/9). Pada saat yang sama, emiten terafiliasi taipan Prajogo Pangestu ini juga mengumumkan diversifikasi usaha ke sektor penambangan batubara metalurgi. Diversifikasi ini dilakukan melalui anak usahanya, yaitu PT Daya Bumindo Karunia (DBK).
Penambangan batubara metalurgi oleh Daya Bumindo Karunia berlokasi di Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah. Lokasi wilayah pertambangan milik DBK seluas 14.800 hektare ini bersebelahan langsung dengan konsesi batubara milik anak usaha CUAN lainnya, yaitu PT Bara International (BI).
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Anna Suci Perwitasari