KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) membantah kabar akan masuk ke PT Petrosea Tbk (PTRO). Petrindo menegaskan, tidak memiliki dan atau menandatangani perjanjian/dokumen kesepakatan atas transaksi tersebut.

Penegasan ini menanggapi pemberitaan di Kontan dengan judul berita "Prajogo Pangestu akuisisi Petrosea (PTRO) lewat Petrindo Jaya Kreasi (CUAN)" yang dapat dilihat melalui tautan: https://insight.kontan.co.id/news/prajogo-pangestu-akuisisi-petrosea-ptro-lewat-petrindo-jaya-kreasi-cuan.

"Pemberitaan tanggal 30 Oktober 2023 yang dimuat di media Kontan di atas tidak benar," kata Michel, Direktur Utama dan Sekretaris Perusahaan Petrindo Jaya Kreasi dalam penjelasan ke Bursa Efek Indonesia, Selasa (31/10).

Michael mengatakan, Petrindo akan tetap memperhatikan ketentuan 111.22 dan IV.2.2 Peraturan No. I-E tentang Kewajiban Penyampaian Informasi, yakni perseroan wajib menyampaikan penjelasan atas informasi material dimaksud paling lambat hari bursa berikutnya, agar publik yang berkepentingan dapat memperoleh informasi yang akurat yang bersumber langsung dari Petrindo.

Pada saat ini, kata Micahel, Petrindo tetap fokus pada kegiatan operasional dan produksi, dengan tetap mempertimbangkan peluang-peluang dan/atau potensi bisnis yang ada.

Baca Juga: Aksi Akuisisi oleh Emiten Diramal Makin Ramai Jelang Tutup Tahun Nanti

Sejalan dengan rencana pertumbuhan Petrindo di bidang pertambangan, jasa pertambangan, dan kegiatan lain yang berkaitan dengan usaha pertambangan, saat ini Petrindo aktif melakukan penjajakan dan review atas beberapa potensi aset dan kegiatan pertambangan, untuk dilakukan investasi, pengambilalihan (akuisisi), kerjasama, atau bentuk-bentuk kemitraan lain yang ditargetkan bisa memberikan nilai tambah dan dukungan positif terhadap kinerja secara keseluruhan.

Khususnya dengan memperhatikan strategi pertumbuhan yang sehat, serta untuk memastikan terciptanya sinergi terbaik yang dapat memperkuat posisi Petrindo sebagai salah satu perusahaan di bidang pertambangan yang terintegrasi di Indonesia.

Michael menambahkan, sebagai tindak Ianjut dari rencana pertumbuhan tersebut, Petrindo tengah menjajaki beberapa rencana aksi korporasi yang bertujuan untuk pengembangan usaha dan penambahan aset-aset penting yang dibutuhkan untuk menunjang kegiatan usahanya.

Dalam menjalankan rencana aksi korporasi, Petrindo tentu melakukan diskusi dan perundingan awal dengan pihak ketiga. Petrindo tentu perlu mempertimbangkan faktor-faktor yang akan mempengaruhi keputusan final/akhir yang akan diambil terhadap rencana-rencana tersebut.

"Adapun hal-hal yang berkaitan dengan rencana aksi korporasi, Petrindo akan tunduk terhadap seluruh ketentuan yang berlaku, termasuk juga terikat pada perjanjian kerahasiaan sehubungan dengan rencana-rencana tersebut," kata Micahel.

Ia bilang, Petrindo akan mengungkapkan/menyampaikan keterbukaan informasi setelah rencanarencana tersebut dapat diungkapkan setelah diperolehnya keputusan final/akhir dari rencana-rencana Petrindo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat