KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN), emiten tambang milik Prajogo Pangestu telah menandatangani perjanjian fasilitas kredit dengan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI (BBNI). CUAN mendapatkan kredit berjangka dengan nilai fasilitas maksimal sebesar Rp 775 miliar.

Sekretaris Perusahaan Petrindo Jaya Kreasi Robertus Maylando Siahaya mengungkapkan CUAN dan entitas anak bersama dengan BNI telah menandatangani perjanjian fasilitas kredit pada 30 Agustus 2024. Akta perjanjian fasilitas kredit No.319 ini dibuat di hadapan notaris Christina Dwi Utami.

Pinjaman berdasarkan perjanjian fasilitas tersebut akan jatuh tempo pada 30 Agustus 2030. Robertus bilang, seluruh pinjaman yang diperoleh CUAN ini akan dipergunakan untuk membiayai kegiatan perusahaan secara umum.

Baca Juga: Kekayaan Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.161 Triliun di Akhir Agustus, Cek Pendorongnya

"Pinjaman dari BNI tersebut menyebabkan bertambahnya kewajiban keuangan Perseroan, dan sekaligus juga akan membantu Perseroan dalam membiayai kegiatan usahanya," ungkap Robertus dalam keterbukaan informasi, Selasa (3/9).

Seperti diketahui, CUAN merupakan emiten pertambangan yang dikendalikan oleh taipan Prajogo Pangestu. Hingga 31 Juli 2024, Prajogo menggenggam sebanyak 9,56 miliar saham atau mewakili 85,07% kepemilikan di CUAN.

Hingga semester I-2024, CUAN mencetak kinerja apik dengan meraup pendapatan US$ 309,69 juta atau meroket 348,43% secara tahunan (YoY). Pada periode yang sama, CUAN meraih laba bersih senilai US$ 29,57 juta atau melonjak 163,31% (YoY).

Baca Juga: Prajogo Orang Terkaya RI, Market Cap Emitennya di Atas Rp 100 Triliun per Perusahaan

Dari sisi pergerakan saham, CUAN melandai pada perdagangan Selasa (3/9). Hingga 15:47 WIB, harga CUAN turun 4,83% ke level Rp 8.875 per saham. Secara year to date, harga saham CUAN mengakumulasi penurunan 33,89%.

Selanjutnya: Cek Limit Transfer BSI untuk Semua Jenis Kartu Debit GPN, Visa, hingga Sabi

Menarik Dibaca: 4 Bahan Alami yang Ampuh Menghilangkan Bekas Jerawat di Wajah, Mau Coba?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi