KONTAN.CO.ID - PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) (IDX:PGEO) Area Ulubelu kembali mengukir prestasi dengan mendapatkan penghargaan internasional di ajang Annual Global CSR & ESG Summit and Awards 2023 pada program Corporate Social Responsibility (CSR) bidang kesehatan Kamasetra (Keluarga Mandiri, Sehat, dan Sejahtera) kategori Empowerment of Woman Award. Program CSR tersebut mendapat penghargaan Platinum dan di terima di Kota Da Nang Vietnam pada Selasa (29/8).

Manager Business Support Pertamina Geothermal Energy Area Ulubelu Rawan Mirza yang menerima penghargaan tersebut menyampaikan bahwa prestasi ini merupakan pengakuan dunia internasional terhadap praktik keberlanjutan perusahaan terutama dalam implementasi aspek-aspek Environmental, Social & Governance (ESG), “Penghargaan ini merupakan wujud nyata dari konsistensi PGE Area Ulubelu dalam menerapkan aspek-aspek ESG melalui pemberdayaan masyarakat.”

Penerapan aspek ESG dalam praktik bisnis merupakan tuntutan bagi setiap perusahaan untuk mendukung upaya keberlanjutan bisnis yang dijalankannya. Rawan juga menambahkan bahwa penghargaan terhadap praktik baik perusahaan bukan tujuan akhir melainkan sebagai tolak ukur untuk tetap konsisten menjaga hubungan harmonis dengan seluruh pemangku kepentingan.

Program Kamasetra berhasil merespon kebijakan pemerintah Indonesia dan dunia dalam upaya penurunan prevalensi kasus stunting pada Balita. Melalui kegiatan Dapur Sehat, Aplikasi Kamasetra, dan Bank Sampah, permasalahan stunting perlahan dapat teratasi. Hal tersebut ditunjukan dengan menurunnya jumlah Balita Stunting secara bertahap di Kecamatan Ulubelu, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung.

Tentang PT Pertamina Geothermal Energy Tbk

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk.(PGE) (IDX: PGEO) merupakan bagian dari Subholding Power & New Renewable Energy (PNRE) PT Pertamina (Persero) yang bergerak di bidang eksplorasi, eksploitasi, dan produksi panas bumi. Saat ini PGE mengelola 13 Wilayah Kerja Panas Bumi (WKP) dan 1 Wilayah Kerja Penugasan dengan kapasitas terpasang sebesar 1.877 MW, dimana 672 MW dioperasikan dan dikelola langsung oleh PGE dan 1.205 MW dikelola dengan skema Kontrak Operasi Bersama. Kapasitas terpasang panas bumi di wilayah kerja PGE berkontribusi sekitar 80% dari total kapasitas terpasang panas bumi di Indonesia, dengan potensi pengurangan emisi CO2 sebesar sekitar 9,7 juta ton CO2 per tahun.

Sebagai world class green energy company, PGE ingin menciptakan nilai dengan memaksimalkan pengelolaan end-to-end potensi panas bumi beserta produk turunannya serta berpartisipasi dalam agenda dekarbonasi nasional dan global untuk menunjang Indonesia Net Zero Emission 2060. PGE memiliki kredensial ESG yang sangat baik dengan 13 penghargaan PROPER Emas sejak 2011 sampai tahun 2022 dalam penghargaan kepatuhan lingkungan tertinggi dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Peringkat & Keterlibatan ESG.

Baca Juga: Pertamina Geothermal Energy & AGIL Kembangkan Konsesi Longonot di Kenya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti