KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT PGN Tbk (PGAS) selaku Subholding Gas Pertamina dan PT KAI melakukan Uji Dinamis Teknologi LNG sebagai bahan bakar pada satu kereta yang akan dipakai untuk melayani penumpang trayek Jakarta – Surabaya. Uji Dinamis merupakan salah satu rangkaian dari Pilot Project guna mengurangi penggunaan solar bersubsidi. Sinergi BUMN pada konversi bahan bakar minyak ke bahan bakar LNG ini menggunakan sistem Diesel Dual Fuel (DDF), sehingga kereta yang awalnya berbahan bakar solar menjadi beroperasi dengan campuran dua bahan bakar (gas dan solar). Gas digunakan sebagai bahan bakar utama, sedangkan solar sebagai pemantik api dan membantu dalam lubrikasi serta pendingin ruang bakar. Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN Heru Setiawan menjelaskan bahwa sebelum dilaksanakannya Uji Dinamis, telah dilaksanakan Uji Statis pada kereta pembangkit saat mesin dalam keadaan diam.
PGN dan KAI Lakukan Uji Dinamis Kereta Trayek Jakarta-Surabaya Berbahan Bakar LNG
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT PGN Tbk (PGAS) selaku Subholding Gas Pertamina dan PT KAI melakukan Uji Dinamis Teknologi LNG sebagai bahan bakar pada satu kereta yang akan dipakai untuk melayani penumpang trayek Jakarta – Surabaya. Uji Dinamis merupakan salah satu rangkaian dari Pilot Project guna mengurangi penggunaan solar bersubsidi. Sinergi BUMN pada konversi bahan bakar minyak ke bahan bakar LNG ini menggunakan sistem Diesel Dual Fuel (DDF), sehingga kereta yang awalnya berbahan bakar solar menjadi beroperasi dengan campuran dua bahan bakar (gas dan solar). Gas digunakan sebagai bahan bakar utama, sedangkan solar sebagai pemantik api dan membantu dalam lubrikasi serta pendingin ruang bakar. Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN Heru Setiawan menjelaskan bahwa sebelum dilaksanakannya Uji Dinamis, telah dilaksanakan Uji Statis pada kereta pembangkit saat mesin dalam keadaan diam.