PGN gandeng Jakpro bangun infrastruktur gas di DKI



JAKARTA. PT Perusahaan Gas Negara (PGN) dan PT Jakarta Propertindo (Jakpro) melakukan penandatangan nota kesepahaman terkait kerjasama pemanfaatan gas bumi di wilayah DKI Jakarta.

Direktur Utama PGN, Hendi Prio Santoso menjelaskan, melalui kerjasama ini PGN dan Jakpro secara bersama-sama akan membangun dan mengembangkan infrastruktur gas bumi untuk sektor transportasi, industri serta independent power producer (IPP), sehingga manfaat energi baik PGN ini dapat dinikmati lebih banyak warga Jakarta.

"Kerjasama antara PGN dan Jakpro ini merupakan bentuk komitmen PGN sebagai pelopor dan garda terdepan dalam percepatan program konversi BBM ke BBG,” Klaim Hendi, melalui pernyataan tertulisnya, Rabu (10/12).


Hendi menuturkan, PGN akan terus berinisiatif dan berinovasi membangun infrastruktur dan menyalurkan gas bumi ke berbagai segmen pelanggan. Selama tahun 2014, PGN telah membangun dan mengoperasikan sejumlah infrastruktur gas bumi.

Di sektor transportasi, PGN dan Jakpro sebelum ini sudah melakukan kerjasama yaitu penempatan Mobile Refueling Unit (MRU) PGN di Waduk Pluit Jakarta. Dalam waktu dekat juga akan dibangun SPBG di Ancol, Pluit dan di beberapa pool Trans Jakarta. Sedangkan di sektor gas untuk rumah tangga bekerjasama dalam penyaluran gas bumi ke Rusunawa Marunda bersama dengan Kementerian ESDM.

Selain di Waduk Pluit, PGN juga mengoperasikan (MRU) di Monas, Cawang, dan Cengkareng.  PGN juga telah menyediakan fasilitas Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) di Ketapang (Jakarta), Bekasi dan Bogor. PGN juga menyuplai gas bumi untuk SPBG Mitra di DKI Jakarta. PGN juga berencana untuk memperluas fasilitas SPBG di beberapa kawasan seperti Bogor, Bekasi, Surabaya, Cilegon, dan Batam.

"Kami berharap kerjasama seperti yang dilakukan PGN dengan Jakpro dan Pemprov DKI Jakarta juga bisa dilakukan di daerah lain. Dengan sinergi kita bisa menjadikan gas bumi sebagai energi yang akan memakmurkan negeri ini," tegas Hendi.

Dalam percepatan program konversi BBM ke BBG, PGN juga menjalin kerjasama dengan sejumlah instansi, yaitu dalam penyediaan BBG untuk kendaraan dinasnya. Instansi tersebut antara lain Pemprov DKI, Kementerian ESDM, Kementerian BUMN, Kementerian Keuangan, BRI, Pemda Bogor,  PLN, Aerotrans Garuda Indonesia, dan Pemerintah Kota Tangerang. Kerjasama selanjutnya dilakukan dengan Damri, pemerintah daerah Sukabumi, Surabaya, Gresik, Lampung dan Batam.

“PGN siap menyuplai gas kepada instansi dan kementerian yang berminat, termasuk menyediakan mini SPBG seperti yang sudah ada di Kantor Pusat PGN,” kata Hendi.

Sementara itu, Direktur Utama Jakpro, Budi Karya Sumadi menjelaskan, melalui kerjasama ini PGN dimungkinkan memanfaatkan lahan-lahan milik Jakpro untuk pembangunan infrastruktur gas bumi. Melalui strategi ini, Jakpro berharap proses administrasi dan keterbatasan lahan yang selalu menjadi kendala, dapat diatasi.

Sebagai perusahaan milik Pemprov DKI Jakarta, lanjut Budi,  JAKPRO mendapatkan penugasan untuk terus  mendukung program pemerintah dalam percepatan konversi energi ke gas bumi di Ibu Kota. Apalagi dengan populasi dan sektor usaha yang terus meningkat, kebutuhan energi di Jakarta akan semakin besar.

Jakpro juga melakukan kerjasama dengan PGN dalam rangka penugasan Pemprov DKI kepada BUMD dalam rangka percepatan pengadaan infrastruktur khususnya menunjang operasional Trans Jakarta.

"Kami yakin dengan pengalaman panjang PGN dalam pengembangan infrastruktur dan penyaluran gas bumi, program konversi energi ke gas bumi di Jakarta akan lebih terjamin realisasinya.” Terang Budi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto