JAKARTA. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) berencana menggandeng Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) untuk membangun 60 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) di areal Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). Lokasinya akan menyesuaikan dengan pipa 760 kilometer (km) milik PGN di DKI Jakarta. Juru Bicara PGN, Irwan Andri Atmanto mengungkapkan, nantinya, 60 SPBG itu akan dibangun di DKI Jakarta; khususnya di daerah yang dekat dengan aliran pipa gas milik PGN. "Hampir ada di seluruh Jakarta, seperti Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, Jakarta Timur, Jakarta Barat, dan Jakarta Utara," katanya kepada KONTAN, Minggu (14/9). Irwan berharap, Badan Pengatur Hulu Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) mau memfasilitasi rencana kerjasama dengan Hiswana Migas supaya bisa segera terwujud. "BPH Migas bisa membantu PGN menjadi jembatan ke pemerintah untuk bisa membangun SPBG," jelasnya.
PGN mengajak SPBU membangun 60 SPBG
JAKARTA. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) berencana menggandeng Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) untuk membangun 60 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) di areal Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU). Lokasinya akan menyesuaikan dengan pipa 760 kilometer (km) milik PGN di DKI Jakarta. Juru Bicara PGN, Irwan Andri Atmanto mengungkapkan, nantinya, 60 SPBG itu akan dibangun di DKI Jakarta; khususnya di daerah yang dekat dengan aliran pipa gas milik PGN. "Hampir ada di seluruh Jakarta, seperti Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, Jakarta Timur, Jakarta Barat, dan Jakarta Utara," katanya kepada KONTAN, Minggu (14/9). Irwan berharap, Badan Pengatur Hulu Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) mau memfasilitasi rencana kerjasama dengan Hiswana Migas supaya bisa segera terwujud. "BPH Migas bisa membantu PGN menjadi jembatan ke pemerintah untuk bisa membangun SPBG," jelasnya.