KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Per Agustus 2020, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) telah merealisasikan belanja modal atau capital expenditure (capex) senilai US$ 123 juta. Mengutip laporan bulanan PGAS, Selasa (29/9), sebanyak US$ 62 juta digunakan untuk mendukung usaha upstream (hulu), seperti pengembangan blok minyak & gas yang ada termasuk lapangan Pangkah Barat dan Sidayu dengan target pengoperasian minyak & gas pertama di masing-masing lapangan pada di Desember 2020 dan pertengahan 2021. Sementara sebanyak US$ 58 juta, digunakan untuk bisnis hilir (downstream), yakni pembangunan pipa minyak Rokan, pengembangan pipa transmisi gas Gresik ke Semarang, pengembangan pipa distribusi, hingga pengembangan pipa distribusi Kuala Tanjung. Sisanya, yakni US$ 3 juta, digunakan emiten pelat merah tersebut untuk pengembangan fiber optic.
PGN (PGAS) merealisasikan capex US$ 123 juta, ini rinciannya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Per Agustus 2020, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) telah merealisasikan belanja modal atau capital expenditure (capex) senilai US$ 123 juta. Mengutip laporan bulanan PGAS, Selasa (29/9), sebanyak US$ 62 juta digunakan untuk mendukung usaha upstream (hulu), seperti pengembangan blok minyak & gas yang ada termasuk lapangan Pangkah Barat dan Sidayu dengan target pengoperasian minyak & gas pertama di masing-masing lapangan pada di Desember 2020 dan pertengahan 2021. Sementara sebanyak US$ 58 juta, digunakan untuk bisnis hilir (downstream), yakni pembangunan pipa minyak Rokan, pengembangan pipa transmisi gas Gresik ke Semarang, pengembangan pipa distribusi, hingga pengembangan pipa distribusi Kuala Tanjung. Sisanya, yakni US$ 3 juta, digunakan emiten pelat merah tersebut untuk pengembangan fiber optic.