PGN resmikan jaringan gas rumah tangga Tangerang



JAKARTA. PT Perusahaan Gas Negara (PGAS) SBU Distribusi Wilayah I meresmikan pembangunan jaringan distribusi gas untuk rumah tangga di area Tangerang, Banten, Kamis (27/2).

Lewat fasilitas jaringan distribusi gas tersebut, diharapkan pelanggan ritel bisa menikmati manfaat gas bumi sebagai energi baik yang ramah lingkungan, aman dengan harga terjangkau.

Peresmian proyek pipa gas rumah tangga ini dilaksanakan di Perumnas II Karawaci, Kelurahan Kelapa Dua, Karawaci ,


Direktur SDM dan Umum PGN Hendi Kusnadi, menjelaskan, pembangunan pipa distribusi gas rumah tangga di Tangerang ini merupakan bagian dari Gerakan PGN Sayang Ibu.

PGN menargetkan, pembangunan jaringan pipa rumah tangga hingga bisa mencapai satu juta satuan sambungan yang dimulai di tahun 2014 ini dan berkesinambungan di tahun -tahun selanjutnya.

"Kami bersyukur pipa distribusi untuk rumah tangga di Tangerang terus bertambah.PGN berkomitmen terus mengembangkan jaringan gas ke perumahan lainnya agar lebih banyak masyarakat yang menikmati energi baik PGN," kata Hendi di Tanggerang, dalam rilis yang diterima KONTAN, Kamis (27/2).

Ketua DPRD Tangerang Amran Arifin menyambut baik komitmen PGN mengembangkan jaringan pipa gas bumi tersebut. "Gas bisa jadi solusi bagi warga yang selama ini pakai gas elpiji tabung yang harganya mahal,” kata Amran Arifin seusai acara peresmian.

Arifin menambahkan, bila memakai gas bumi PGN, warga rata-rata hanya mengeluarkan uang langganan sebesar Rp 40.000 . Bandingkan dengan memakai gas elpiji yang per tabungnya (ukuran 12 kg) harganya lebih dari 100.000.

Saat ini di Tangerang sudah ada 5.520 rumah tangga dan komersial yang menikmati gas bumi dari PGN tersebut. Selain rumah tangga, PGN juga melayani pelanggan usaha kecil seperti rumah makan dan restoran dalam penyediaan gas bumi.

PGN Area Tangerang mengoperasikan pipa sepanjang 75,8 kilometer yang ditujukan untuk melayani pelanggan rumah tangga dan komersial. Untuk tahun ini, PGN menganggarkan US$ 200 juta atau Rp 2,4 triliun untuk pembangunan jaringan pipa gas di berbagai wilayah Indonesia.

Melalui pembangunan jaringan baru ini diharapkan akan lebih banyak rumah tangga yang menikmati gas bumi yang lebih ramah lingkungan, efisien dan aman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Asnil Amri