KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) membuka peluang untuk bergabung dengan Program Organisasi Penggerak (POP) tahun depan. Sebelumnya PGRI memutuskan keluar dari program yang dirancang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) tersebut. Salah satu alasan yang disampaikan adalah pengalihan dana POP untuk program lain yang lebih bermanfaat di tengah pandemi virus corona (Covid-19). "Tahun depan dilakukan rekruitmen baru dengan menerima usulan dari kami maka PGRI tentu saja dengan senang hati akan mempertimbangkan untuk ikut serta kembali dalam program ini," ujar Ketua Umum Pengurus Besar PGRI Unifah Rosyidi saat dihubungi Kontan.co.id, Kamis (30/7).
PGRI buka peluang gabung program POP Kemendikbud tahun depan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) membuka peluang untuk bergabung dengan Program Organisasi Penggerak (POP) tahun depan. Sebelumnya PGRI memutuskan keluar dari program yang dirancang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) tersebut. Salah satu alasan yang disampaikan adalah pengalihan dana POP untuk program lain yang lebih bermanfaat di tengah pandemi virus corona (Covid-19). "Tahun depan dilakukan rekruitmen baru dengan menerima usulan dari kami maka PGRI tentu saja dengan senang hati akan mempertimbangkan untuk ikut serta kembali dalam program ini," ujar Ketua Umum Pengurus Besar PGRI Unifah Rosyidi saat dihubungi Kontan.co.id, Kamis (30/7).