KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Phapros Tbk (PEHA) berhasil menjaga pemulihan kinerja hingga kuartal III-2025. Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, PEHA berhasil mencatat pendapatan konsolidasian sebesar Rp683,6 miliar, tumbuh 19,5% secara tahunan (YoY). Pertumbuhan ini terutama didorong oleh kinerja kuat segmen obat bermerek, baik etikal maupun OTC serta obat generik. Kontribusi positif juga datang dari anak usaha PT Lucas Djaja, sejumlah produk unggulan seperti Antimo Group, Fitogen, Noza, Dextamine, dan Pehacain tampil sebagai penopang utama peningkatan penjualan, sedangkan lini terapi Tuberkulosis (TB), OAT, serta terapi malaria turut mengangkat segmen generik.
Phapros (PEHA) Catatkan Pertumbuhan Pendapatan 19% pada kuartal III-2025
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Phapros Tbk (PEHA) berhasil menjaga pemulihan kinerja hingga kuartal III-2025. Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, PEHA berhasil mencatat pendapatan konsolidasian sebesar Rp683,6 miliar, tumbuh 19,5% secara tahunan (YoY). Pertumbuhan ini terutama didorong oleh kinerja kuat segmen obat bermerek, baik etikal maupun OTC serta obat generik. Kontribusi positif juga datang dari anak usaha PT Lucas Djaja, sejumlah produk unggulan seperti Antimo Group, Fitogen, Noza, Dextamine, dan Pehacain tampil sebagai penopang utama peningkatan penjualan, sedangkan lini terapi Tuberkulosis (TB), OAT, serta terapi malaria turut mengangkat segmen generik.
TAG: