KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Phapros Tbk (PEHA), anak usaha PT Kimia Farma Tbk (KAEF) gencar mengembangkan produk obat berbasis herbal. Adapun hal ini dilakukan PEHA karena melihat potensi pasar Obat Modern Asli Indonesia (OMAI) yang sangat besar ke depannya. Sekretaris Perusahaan Phapros, Zahmilia Akbar mengungkapkan saat ini PEHA telah mempunyai dua produk Fitofarmaka dari sembilan produk Fitofarmaka yang ada di Indonesia, yaitu Tensigard dan XGra. "Kami memiliki rencana pengembangan obat herbal, terutama bekerja sama dengan universitas/ lembaga penelitian sebagai bentuk hilirisasi riset dan sinergi Academician-Bussiness-Government-Community (ABGC)," jelasnya kepada Kontan.co.id, Kamis (7/1).
Phapros (PEHA) gencar mengembangkan produk obat berbasis herbal
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Phapros Tbk (PEHA), anak usaha PT Kimia Farma Tbk (KAEF) gencar mengembangkan produk obat berbasis herbal. Adapun hal ini dilakukan PEHA karena melihat potensi pasar Obat Modern Asli Indonesia (OMAI) yang sangat besar ke depannya. Sekretaris Perusahaan Phapros, Zahmilia Akbar mengungkapkan saat ini PEHA telah mempunyai dua produk Fitofarmaka dari sembilan produk Fitofarmaka yang ada di Indonesia, yaitu Tensigard dan XGra. "Kami memiliki rencana pengembangan obat herbal, terutama bekerja sama dengan universitas/ lembaga penelitian sebagai bentuk hilirisasi riset dan sinergi Academician-Bussiness-Government-Community (ABGC)," jelasnya kepada Kontan.co.id, Kamis (7/1).