PHE Tunjuk Elnusa Garap Survei Seismik di Maluku



KONTAN.CO.ID-JAKARTA. PT Elnusa Tbk (ELSA), anak usaha PT Pertamina Hulu Energi (PHE) bersiap melakukan kegiatan survei seismik di wilayah Indonesia Timur, khususnya Bone dan Seram. 

Elnusa dipercaya PHE untuk mengerjakan survei seismik di wilayah terbuka (non blok migas) yang juga merupakan pemenuhan Komitmen Kerja Pasti dengan SKK Migas. 

Adapun, lokasi survei berada di perairan dekat dengan Kabupaten Seram Bagian Timur, Provinsi Maluku dengan luasan area mencapai 700 km².


Field Supervisor PT Pertamina Hulu Energi Agung Adi Susanto menyampaikan, survei seismik kali ini sepenuhnya berada di area laut yang menggunakan kapal survei dengan penangkap jenis streamer yang berlangsung kurang lebih 60 hari. 

Baca Juga: Kerja Sama dengan IBC, Elnusa (ELSA) Kembangkan Ekosistem EV 

Project Survei Seismik 3D offshore ini dianggap penting karena wilayah Indonesia Timur, khususnya Bone dan Seram, memiliki potensi yang besar dalam hal sumber daya energi yang belum sepenuhnya dilakukan eksplorasi.

Dengan dilakukannya Survei Seismik 3D Offshore Bone Seram ini diharapkan akan tercipta pemetaan yang lebih akurat dan detail tentang struktur geologi dan stratigrafi di bawah laut, yang pada gilirannya akan membantu dalam identifikasi potensi sumber daya energi di wilayah tersebut.

"Kami mempercayakan Elnusa untuk melakukan pekerjaan survei seismik di Seram Bagian Timur. Berikutnya Elnusa akan berkoordinasi dengan Pemerintah setempat sebelum pekerjaan dimulai," kata Agung dalam siaran pers, Minggu (7/4). 

Party Chief Elnusa Fahzul Siregar memastikan komitmen Elnusa dalam menggarap proyek ini. 

“Kami berkomitmen untuk menjalankan proyek ini dengan profesionalisme tinggi dan memastikan kolaborasi yang baik dengan semua pihak terkait. Atas pengalaman serta dedikasi Elnusa dalam melakukan survei seismik, kami yakin mampu memberikan kontribusi yang signifikan bagi Perusahaan,” kata Fahzul.

Fahzul melanjutkan, dalam sepuluh tahun terakhir Elnusa konsisten mengerjakan survei seismik baik di darat maupun laut. Tercatat, pada kuartal I 2024 Elnusa telah  merampungkan pekerjaan survei seismik darat di Jawa Barat dan Riau tanpa insiden kecelakaan kerja maupun kerusakan peralatan. 

Baca Juga: Elnusa (ELSA) Cari Alternatif untuk Optimalisasi Aset yang Belum Terutilisasi

Masih menurut Fahzul, proyek survei seismik 3D offshore ini diharapkan dapat menandai langkah maju dalam upaya untuk mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya alam Indonesia, sambil tetap memperhatikan keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat lokal. 

Proyek Survei Seismik 3D Offshore di Perairan Bone dan Seram diharapkan akan menjadi tonggak penting dalam eksplorasi energi di Indonesia Timur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari